Semua Artikel

Pentingnya Pemeriksaan Ginekologi Pada Wanita, Wajib Tahu!

Admin
06 Dec 2022
Share Facebook Twitter WhatsApp
Pentingnya Pemeriksaan Ginekologi Pada Wanita, Wajib Tahu!

Selain wanita perlu memperhatikan kesehatan payudara, pemeriksaan ginekologi juga harus dilakukan. Manfaatnya adalah untuk mengetahui Anda bebas dari penyakit organ reproduksi seperti kanker serviks, dan kanker vagina. Oleh karena itu, jika Anda mengetahuinya sedari dini, Anda bisa melakukan pengobatan segera. Berikut adalah ulasan mengenai pentingnya pemeriksaan ginekologi pada wanita.  Pengertian Ginekologi  Ginekologi adalah cabang ilmu […]

Selain wanita perlu memperhatikan kesehatan payudara, pemeriksaan ginekologi juga harus dilakukan. Manfaatnya adalah untuk mengetahui Anda bebas dari penyakit organ reproduksi seperti kanker serviks, dan kanker vagina. Oleh karena itu, jika Anda mengetahuinya sedari dini, Anda bisa melakukan pengobatan segera. Berikut adalah ulasan mengenai pentingnya pemeriksaan ginekologi pada wanita. 

Pengertian Ginekologi 

Ginekologi adalah cabang ilmu kedokteran yang memiliki fokus pada kesehatan reproduksi wanita. Pemeriksaan ginekologi sendiri adalah prosedur untuk mengetahui keadaan organ reproduksi wanita seperti pap smear, pemeriksaan biopsi endometrium, pemeriksaan serviks, maupun pemeriksaan histeroskopi. Ginekolog sendiri merupakan dokter yang berspesialisasi dalam kesehatan reproduksi wanita. 

Cara Pemeriksaan Ginekologi 

Cara Pemeriksaan Ginekologi 

Ada beberapa prosedur yang dapat dilakukan saat Anda cek pemeriksaan ginekologi, yaitu sebagai berikut:

1. Pap Smear

Pemeriksaan yang pertama adalah pap smear, yang berfungsi untuk menguji kanker serviks pada wanita. Faktanya, kanker serviks adalah salah satu penyakit organ reproduksi yang paling ditakuti, karena bisa menyebabkan kematian. Oleh karena itu, untuk penanganan lebih cepat atau memastikan organ Anda baik-baik saja, Anda bisa melakukan tes pap smear ini. 

Pap smear ini melibatkan pengumpulan sel dari leher rahim untuk mendeteksi kanker serviks. Selain itu, juga bermanfaat untuk mendeteksi perubahan dalam sel serviks Anda yang menunjukkan kanker yang kemungkinan dapat berkembang di kemudian hari. 

2. Pemeriksaan Histeroskopi

Histeroskopi merupakan prosedur yang digunakan untuk memeriksa bagian dalam rahim Anda (uterus). Pemeriksaan ini dilakukan menggunakan histeroskop, yang merupakan teleskop sempit dengan cahaya dan kamera pada ujungnya. Kemudian, gambar dapat dikirim melalui monitor sehingga dokter dan perawat spesialis Anda bisa melihat kondisi di dalam rahim Anda. 

Histeroskopi ini dapat dilakukan jika Anda mengalami gejala-gejala seperti:

  • Jika Anda mengalami menstruasi berat, pendarahan vagina yang tidak normal, nyeri panggul dan kesulitan untuk hamil. 
  • Diagnosa fibroid dan polip (pertumbuhan tumor non-kanker dalam rahim)

3. Biopsi Endometrial

Melansir Cleveland Clinic, biopsi endometrium merupakan prosedur medis di mana sepotong kecil jaringan dari lapisan rahim (endometrium) diambil untuk pemeriksaan. Jaringan ini dihilangkan untuk memeriksa adanya kanker atau kelainan sel lainnya dalam tubuh. Jika Anda mengalami gejala pendarahan yang berat atau tidak teratur, Anda bisa melakukan pemeriksaan ini untuk mengetahui apakah Anda memiliki kanker endometrium atau tidak.

Faktor yang Mengharuskan Pemeriksaan Ginekologi

Ada beberapa faktor di mana Anda perlu untuk melakukan pemeriksaan ginekologi bersama dokter, yaitu sebagai berikut:

1. Infeksi Menular Seksual

Menurut WHO, setidaknya ada lebih dari 1 juta infeksi menular seksual setiap hari di seluruh dunia, yang sebagian besar dari kasusnya tidak menunjukkan gejala. Untuk menghindari infeksi ini, pastikan Anda melakukan hubungan seksual dengan pasangan yang sah. Selain itu vaksin yang perlu Anda dapatkan untuk menghindari infeksi menular seksual ini adalah vaksin hepatitis B dan HPV. 

2. Faktor Usia

Kanker serviks sendiri perlu untuk diwaspadai karena menempati posisi kedua dalam menyumbang angka kematian tertinggi. Pada umumnya, kanker ini paling berisiko terjadi pada wanita usia 45 tahunan ke atas. Namun, remaja wanita juga bisa menderita kanker serviks ini. Untuk mencegahnya, Anda perlu untuk melakukan pemeriksaan ginekologi.

3. Faktor Keturunan

Faktor selanjutnya yang mengharuskan Anda untuk melakukan pemeriksaan adalah ketika keluarga Anda memiliki riwayat kanker pada organ reproduksi. Hal yang perlu Anda lakukan adalah pemeriksaan ginekologi secara rutin, agar bisa menghindari kanker berkembang menjadi stadium lanjut. 

4. Berat Badan Berlebih

Untuk wanita yang memiliki berat badan berlebih, sebaiknya Anda melakukan pemeriksaan ginekologi ini. Sebab, sel lemak yang berlebih dalam tubuh bisa membuat hormon estrogen pada wanita meningkat. Akibatnya, hal tersebut bisa menjadi pemicu timbulnya kanker yang berkaitan dengan organ reproduksi. 

Biaya Pemeriksaan Ginekologi

Berikut adalah beberapa biaya pemeriksaan ginekologi yang telah kami kumpulkan dari beberapa sumber. Tentunya harga dapat bervariasi tergantung pada rumah sakit atau fasilitas kesehatan yang Anda pilih. 

  • Pap smear: Rp. 450.000 – Rp. 655.000
  • Biopsi endometrium: Rp. 1.000.000 – 3.000.000
  • Histeroskopi: Rp. 15.000.000

Nah, itulah pembahasan kali ini mengenai pentingnya pemeriksaan ginekologi pada wanita. Walaupun Anda tidak merasakan gejala-gejala masalah organ reproduksi, ada baiknya Anda tetap melakukan pemeriksaan ginekologi, agar Anda terbebas dari kanker serviks. Semoga bermanfaat ya!

Share Facebook Twitter WhatsApp

Artikel Terkait

Kesehatan 5 Jenis Keputihan dan Artinya bagi Kesehatan

5 Jenis Keputihan dan Artinya bagi Kesehatan

Admin
14 Nov 2025

Keputihan adalah cairan yang diproduksi secara alami oleh kelenjar di vagina dan serviks. Fungsi utamanya adalah menjaga kesehatan dengan membersihkan sel-sel mati dan bakteri dari area vagina. Namun, perubahan pada…

Selengkapnya
Kesehatan Benarkah Konsumsi Gula Berlebih Mempengaruhi Kesuburan?

Benarkah Konsumsi Gula Berlebih Mempengaruhi Kesuburan?

Hamzah
13 Nov 2025

Konsumsi gula berlebih dapat berdampak negatif pada kesuburan, baik pada pria maupun wanita. Gula dalam jumlah tinggi dapat mengganggu keseimbangan hormon, meningkatkan risiko resistensi insulin, serta berkontribusi terhadap peradangan dalam…

Selengkapnya
Kesehatan 5 Dampak Kekurangan Hormon Estrogen pada Kesehatan Wanita

5 Dampak Kekurangan Hormon Estrogen pada Kesehatan Wanita

Admin
08 Nov 2025

Kekurangan hormon estrogen bisa menimbulkan berbagai keluhan fisik dan emosional yang sering kali tidak disadari sejak awal. Baik Moms maupun Dads, penting untuk memahami bagaimana penurunan hormon ini bisa memengaruhi…

Selengkapnya