Bolehkah ibu menyusui makan pedas? Pertanyaan seperti ini mungkin akan sering ditanyakan oleh banyak ibu hamil. Sebab, larangan ibu menyusui mengkonsumsi makanan pedas sepertinya sudah menjadi kepercayaan masyarakat Indonesia sejak dahulu. Bahkan, larangan makan pedas juga sudah berlaku sejak wanita masih mengandung. Akibat kepercayaan tersebut, tidak sedikit ibu hamil dan menyusui menjadi takut untuk mengonsumsi […]
Bolehkah ibu menyusui makan pedas? Pertanyaan seperti ini mungkin akan sering ditanyakan oleh banyak ibu hamil. Sebab, larangan ibu menyusui mengkonsumsi makanan pedas sepertinya sudah menjadi kepercayaan masyarakat Indonesia sejak dahulu. Bahkan, larangan makan pedas juga sudah berlaku sejak wanita masih mengandung.
Akibat kepercayaan tersebut, tidak sedikit ibu hamil dan menyusui menjadi takut untuk mengonsumsi makanan pedas. Alasannya karena takut ASI yang diproduksi juga menjadi pedas dan akhirnya membuat si kecil jadi tidak mau menyusu. Tidak sedikit pula yang khawatir bahwa makan pedas bisa menyebabkan dampak negatif bagi kesehatan bayi. Lantas, bolehkah ibu menyusui makan pedas dari segi medis? Berikut penjelasannya.
Bolehkah Ibu Menyusui Makan Pedas?

Lalu, bolehkah ibu menyusui makan pedas? Berdasarkan ilmu medis atau kedokteran, makan pedas pada saat menyusui ternyata boleh-boleh saja. Bahkan, makan pedas dapat dikatakan aman bagi ibu menyusui. Makanan pedas aman dikonsumsi jika jumlahnya normal. Dengan kata lain, ibu menyusui boleh makan pedas asalnya tidak terlalu banyak jumlah atau porsinya.
Semua yang dikonsumsi oleh ibu menyusui memang bisa berpengaruh terhadap aroma serta rasa ASI yang diproduksi. Meski begitu, bukan berarti bahwa makanan pedas yang dikonsumsi oleh Busui juga akan membuat ASI menjadi terasa pedas juga.
Perlu diketahui bahwa air susu yang diproduksi oleh tubuh hanya mengambil nutrisi dari darah ibu. Jadi, air susu ibu hanya menyerap sari-sari nutrisi dari makanan yang dikonsumsi oleh ibu. Artinya, nutrisi atau gizi yang disalurkan melalui ASI kepada bayi telah disaring oleh sistem pencernaan. Jadi, ibu menyusui tidak perlu khawatir jika ingin makan pedas. Pasalnya, ASI yang diminum oleh si kecil tidak akan membuat dia merasa kepedasan.
Risiko Mengonsumsi Makanan Pedas Saat Menyusui
Meskipun aman dan tidak berbahaya bagi si kecil, namun mengonsumsi makanan yang pedas tetap dapat menyebabkan efek samping bagi ibu menyusui. Apalagi jika makanan pedas tersebut dikonsumsi dengan jumlah atau porsi yang terlalu banyak.
Pasalnya, makanan pedas mengandung capsaicin yang bisa menyebabkan lambung mengalami iritasi selama proses pencernaan berlangsung. Hal inilah yang dapat menyebabkan terjadinya gangguan pencernaan pada ibu menyusui. Mulai dari nyeri perut, diare, penyakit asam lambung (GERD), hingga kambuhnya gejala maag.
Jika hal itu terjadi, maka kesehatan ibu menyusui dapat terganggu. Akibatnya, Busui jadi kesulitan dalam menyusui si kecil. Padahal, bayi harus disusui setiap 1 – 2 jam skali untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangannya. Maka dari itu, ibu menyusui harus mempertimbangkan makanan pedas yang akan dikonsumsi agar jangan sampai menyebabkan gangguan kesehatan.
Hal yang Wajib Diperhatikan Sebelum Mengkonsumsi Makan Pedas
Ibu menyusui memang diperbolehkan mengonsumsi makanan pedas dengan jumlah yang tidak berlebihan. Selain harus memperhatikan porsi makanan pedas yang dikonsumsi, ibu menyusui juga harus tetap memenuhi asupan makanan bergizi. Tujuannya adalah supaya kualitas ASI yang diproduksi bisa tetap baik untuk si kecil.
ASI sangat dibutuhkan oleh si kecil untuk menunjang pertumbuhannya. Air susu ibu mengandung vitamin, lemak, mineral, protein, dan karbohidrat yang sangat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan si kecil. Jadi, pastikan untuk tetap memperbanyak konsumsi makanan bernutrisi agar bisa menghasilkan ASI yang bergizi bagi si kecil.
Nah, itu dia penjelasan lengkap mengenai larangan makan pedas bagi ibu menyusui. Jadi, jawaban dari pertanyaan bolehkah ibu menyusui makan pedas adalah boleh. Namun, dengan syarat bahwa porsinya tidak berlebihan dan ibu menyusui juga harus tetap mengkonsumsi makanan lain yang bergizi. Jika ingin mencari informasi lebih banyak terkait mitos dan fakta kehamilan atau menyusui, Anda bisa mengkonsultasikannya dengan http://morulaivf.co.id/.