Mengenal Peran Doula untuk Ibu Hamil

Menjalani masa kehamilan hingga persalinan bisa menjadi pengalaman yang luar biasa sekaligus menantang, baik secara fisik maupun emosional. Di tengah banyaknya perubahan dan keputusan penting yang harus diambil, memiliki pendamping yang fokus memberikan dukungan emosional dan fisik bisa menjadi perbedaan besar. Di sinilah peran doula hadir, bukan sebagai tenaga medis, melainkan sebagai pendukung kepercayaan diri dan kenyamanan Moms selama perjalanan kehamilan hingga melahirkan.

Apa Itu Doula?

Doula adalah seorang pendamping terlatih yang memberikan dukungan non-medis selama masa kehamilan, persalinan, hingga pascapersalinan. Peran mereka bukan untuk menggantikan dokter atau bidan, tetapi melengkapi proses kelahiran dengan fokus pada kenyamanan emosional, informasi, dan kehadiran fisik yang penuh perhatian.

Perbedaan mendasar antara doula dan bidan terletak pada peran medisnya. Bidan bisa melakukan tindakan medis seperti memantau kondisi janin atau menangani persalinan, sedangkan doula berperan sebagai pendukung emosional, membantu teknik relaksasi, dan memastikan Moms merasa didengar dan diperhatikan sepanjang proses.

Baca juga: Bagaimana cara Membuat Birth Plan untuk Persalinan

Jenis-Jenis Doula

Ada beberapa jenis doula tergantung pada tahap dan kebutuhan pendampingan:

• Birth Doula
  Menyediakan dukungan emosional dan fisik selama proses persalinan. Mereka membantu Moms dengan teknik pernapasan, pijatan, posisi melahirkan, dan menjadi suara yang menenangkan selama kontraksi datang.

• Postpartum Doula
  Hadir setelah persalinan untuk membantu pemulihan fisik dan emosional Moms, serta mendampingi dalam perawatan bayi baru lahir, termasuk menyusui dan adaptasi kehidupan baru sebagai orang tua.

• Antepartum Doula
  Memberikan dukungan pada kehamilan dengan risiko tinggi, biasanya ditujukan untuk Moms yang harus menjalani bed rest atau mengalami kehamilan yang penuh tantangan.

Manfaat Memiliki Doula

Sumber gambar: iStock

Beberapa studi menunjukkan bahwa kehadiran doula selama persalinan berkontribusi pada peningkatan pengalaman melahirkan yang positif. Berikut ini beberapa manfaat yang dirasakan oleh Moms:

1. Mengurangi Risiko Intervensi Medis

Dads dan Moms yang didampingi doula cenderung memiliki peluang lebih rendah untuk menjalani operasi caesar atau menggunakan penghilang nyeri epidural secara berlebihan. Hal ini karena doula membantu mengelola rasa nyeri secara alami melalui teknik pernapasan, relaksasi, dan dukungan emosional.

2. Persalinan yang Lebih Singkat

Saat Moms mendapatkan dukungan dari doula bisa membantu mempercepat proses persalinan, karena Moms merasa lebih tenang, nyaman, dan fokus menghadapi kontraksi.

Baca juga: Persalinan ERACS: Metode Baru yang Mengutamakan Pemulihan Cepat dan Minim Nyeri

3. Mengurangi Stres dan Kecemasan

Kehamilan dan persalinan adalah momen besar, yang tak jarang menimbulkan kecemasan. Kehadiran doula membuat Moms merasa didengar, dihargai, dan tidak sendirian dalam menjalani proses ini.

4. Meningkatkan Kemampuan Komunikasi dengan Tenaga Medis

Doula dapat membantu Moms dan Dads memahami prosedur medis, menjelaskan pilihan yang tersedia, dan menjadi jembatan komunikasi dengan dokter atau bidan agar keputusan yang diambil lebih terinformasi.

Apa yang Dilakukan Doula Saat Persalinan?

Seorang doula biasanya akan hadir sejak tahap awal kontraksi hingga setelah bayi lahir. Berikut peran aktif mereka:

• Membantu Moms menemukan posisi yang nyaman saat kontraksi

• Memberikan pijatan ringan atau teknik kompres hangat untuk mengurangi nyeri

• Menawarkan afirmasi positif dan dukungan emosional selama proses melahirkan

• Memberi tahu Dads bagaimana bisa terlibat secara aktif dalam mendampingi persalinan

• Menyediakan informasi jika Moms perlu mengambil keputusan medis mendesak

Yang terpenting, doula tidak akan mengambil alih peran tenaga medis atau memberikan intervensi medis. Mereka hadir untuk mendukung secara penuh kebutuhan emosional dan fisik Moms.

Baca juga: Komplikasi Persalinan yang Perlu Ibu Ketahui

Apakah Doula Cocok untuk Semua Ibu Hamil?

Tidak ada satu jawaban yang sama untuk semua Moms. Namun, jika Moms menginginkan kelahiran yang lebih personal dan merasa butuh pendamping yang memahami keinginan secara emosional dan fisik, maka kehadiran doula bisa sangat berharga. Banyak keluarga merasa lebih percaya diri dan puas setelah persalinan karena merasa benar-benar “didampingi” dan tidak sendirian menghadapi tantangan tersebut. Jika Moms ingin memiliki lebih banyak kendali dan kesadaran penuh dalam pengalaman melahirkan, mencoba berkonsultasi dengan doula bisa menjadi langkah awal yang sangat baik.

Bagi banyak Moms, perjalanan kehamilan dan persalinan menjadi salah satu momen paling penting dalam hidup. Kehadiran doula bisa menjadi pendamping yang tidak hanya memberikan kenyamanan dan rasa aman, tetapi juga membantu Moms merasa lebih percaya diri dan kuat dalam menjalani proses tersebut. Jika Moms dan Dads sedang mempertimbangkan pengalaman kelahiran yang lebih tenang, terarah, dan personal, berkonsultasi dengan doula bisa menjadi langkah bijak untuk dipertimbangkan sejak awal kehamilan.

Untuk informasi lebih mendalam mengenai kesehatan sistem reproduksi, program kehamilan, atau solusi untuk masalah infertilitas, dokter-dokter di Morula IVF Indonesia siap membantu. Klinik fertilitas Morula IVF menawarkan konsultasi yang komprehensif dan profesional serta berbagai teknologi canggih seperti Inseminasi Buatan, Bayi Tabung, dan lainnya. Dengan pengalaman lebih dari dua dekade, Morula IVF memiliki tim spesialis kandungan yang berdedikasi untuk mendukung Moms & Dads dalam usaha memiliki anak yang sehat. Hubungi Morula IVF melalui website resmi atau secara langsung untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan konsultasi. 

Referensi:

• Healthline. “Doula vs. Midwife: Differences, Roles, and Who to Choose”. Tanggal Akses 22 Mei 2025.
• American Pregnancy Association. “Doula: A Birth Friend Forever”. Tanggal Akses 22 Mei 2025.
• Cleveland Clinic. “What is a Doula?”. Tanggal Akses 22 Mei 2025.
• WebMD. “What Is a Doula?”. Tanggal Akses 22 Mei 2025.