Ketahuilah 5 Manfaat Jahe Untuk Ibu Menyusui

Bukan sekedar berguna untuk mengurangi rasa mual pada masa kehamilan, jahe juga bermanfaat bagi ibu menyusui. Manfaat jahe untuk ibu menyusui didapatkan dari kandungan senyawa penting yang terdapat didalamnya seperti vitamin B, C, asam folat, kalium, zat besi, fosfor, magnesium dan zinc. Di samping berbagai vitamin dan mineral tersebut pada jahe juga terkandung senyawa bioaktif gingerol.

Manfaat dari senyawa tersebut antara lain sebagai zat anti inflamasi dan anti oksidan yang cukup kuat. Senyawa itulah juga yang memberikan pengaruh besar pada khasiat jahe sebagaimana dikenal oleh masyarakat selama ini. 

Manfaat Baik dari Jahe untuk Ibu Menyusui

Jahe merupakan rempah yang sering diolah menjadi minuman tradisional untuk menjaga kesehatan. Kandungan pada jahe juga dipercaya bisa menjadi penangkal paparan virus Covid-19 sehingga banyak dikonsumsi orang sejak adanya pandemi. Lalu bagaimanakah dengan manfaat jahe untuk ibu menyusui? Inilah daftar dari manfaat tersebut.

1. Meredakan Rasa Mual

Seperti pada masa kehamilan saat menyusui bisa saja ibu merasakan mual yang membuat tidak nyaman. Cara mengatasi rasa mual adalah dengan minum air jahe. Kalau tidak begitu menyukai rasa jahe bisa ditambahkan dengan teh agar lebih bisa diterima oleh lidah. Nikmati secangkir teh jahe di pagi hari agar rasa mual tidak lagi datang.

2. Membantu Penyembuhan Batuk, Pilek dan Flu

Ibu yang sedang menyusui sebaiknya menjaga kondisi kesehatannya agar tidak menular pada si kecil. Salah satu keluhan yang cukup sering terjadi adalah batuk, pilek dan flu terutama pada masa pancaroba. Jika ibu flu, batuk ataupun pilek harus segera diatasi agar bayi bisa tetap menyusu dengan aman.

Campurkan air rebusan jahe dengan teh atau tambahkan madu agar rasanya lebih enak. Berdasarkan dari hasil penelitian yang pernah dilakukan bahwa campuran teh, madu dan jahe sangat efektif untuk meringankan gejala batuk, pilek dan flu. Batuk yang berlangsung cukup lama akan membuat tenggorokan sakit maka ramuan tersebut juga bisa digunakan sebagai obat. Jahe sangat baik dalam mengatasi sakit pada tenggorokan.

3. Melancarkan Produksi ASI

Tahukah Anda bahwa jahe membantu meningkatkan produksi air susu. Jahe merupakan bagian dari sumber pangan yang memiliki sifat laktogenik. Apakah laktogenik itu? Yaitu senyawa yang berperan untuk menstimulasi produksi ASI agar jumlahnya lebih banyak sehingga bisa mencukupi kebutuhan si kecil.

4. Melancarkan Sirkulasi Darah

Bukan hanya produksi ASI saja yang menjadi lebih lancar dan bagus karena konsumsi jahe. Vitamin, mineral serta asam amino pada jahe terbukti memiliki khasiat untuk melancarkan sirkulasi darah. Lancarnya sirkulasi darah akan memberikan manfaat yang cukup besar diantaranya menurunkan risiko terserang penyakit kardiovaskuler seperti jantung atau stroke.

5. Menurunkan Stres

Masa kehamilan dan saat menyusui menjadi momen yang menyenangkan sekaligus rawan membuat ibu stres. Itulah alasannya mengapa cukup banyak kasus baby blues yang dialami oleh ibu pasca melahirkan. Padahal stres bisa berdampak pada menurunnya produksi ASI.

Stres yang dialami sebenarnya merupakan hal yang wajar karena saat menyusui ibu harus bangun tengah malam dan juga mengurus si kecil dimana ritme dalam rutinitas harian berubah.  Agar ibu tidak stres karena perubahan tersebut lakukan pengelolaan dengan baik salah satunya melalui asupan makanan. Jahe yang dicampurkan dengan teh menjadi alternatif minuman yang membantu meredakan stres. Antioksidan pada jahe efektif meredakan stres yang dialami ibu di masa menyusui. 

Meskipun manfaat jahe untuk ibu menyusui cukup banyak namun perlu diketahui bahwa rempah tersebut mempunyai aroma dan rasa yang kuat sehingga bisa saja mempengaruhi cita rasa pada ASI. Konsumsi jahe dalam batas yang wajar supaya tidak menimbulkan efek samping yang kurang baik.