Morula IVF

Makanan Penambah Darah untuk Ibu Hamil, Pentingnya Asupan Zat Besi

November 22, 2024

Makanan Penambah Darah untuk Ibu Hamil, Pentingnya Asupan Zat Besi

Saat Moms hamil memiliki kebutuhan nutrisi yang lebih tinggi dibandingkan kondisi normal, terutama dalam hal zat besi. Kekurangan zat besi dapat mengakibatkan anemia yang dapat membahayakan kesehatan Moms dan perkembangan janin. Maka dari itu, penting bagi Moms saat hamil untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan zat besi atau yang dikenal sebagai makanan penambah darah untuk ibu hamil.

Mengapa Zat Besi Penting bagi Ibu Hamil?

Selama kehamilan, volume darah Moms meningkat sekitar 50% untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin. Oleh karena itu, Moms membutuhkan lebih banyak zat besi untuk memproduksi hemoglobin, yaitu protein dalam sel darah merah yang berfungsi membawa oksigen ke seluruh tubuh dan juga ke janin. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia pada Moms saat hamil yang bisa berisiko menyebabkan kelahiran prematur, berat badan bayi lahir rendah, dan masalah kesehatan lainnya.

Baca juga: Manfaat Vitamin B Complex: Energi, Imun, Hingga Kesehatan Mental

Jenis-Jenis Zat Besi: Heme dan Non-Heme

Terdapat dua jenis zat besi dalam makanan:

1. Zat Besi Heme

Zat besi heme berasal dari sumber hewani seperti daging merah, unggas, dan ikan. Jenis zat besi ini lebih mudah diserap tubuh dibandingkan zat besi non-heme, menjadikannya pilihan utama ketika Moms hamil yang tidak memiliki pantangan mengonsumsi daging.

2. Zat Besi Non-Heme

Zat besi non-heme berasal dari sumber nabati seperti sayuran hijau, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Meskipun penyerapan zat besi non-heme tidak seefisien zat besi heme, saat Moms hamil tetap bisa meningkatkan penyerapan zat besi dengan cara mengonsumsi makanan kaya vitamin C seperti jeruk atau paprika bersamaan dengan makanan yang mengandung zat besi non-heme.

Makanan Penambah Darah untuk Ibu Hamil
Sumber gambar: Freepik

Daftar Makanan Penambah Darah untuk Ibu Hamil

Berikut adalah beberapa pilihan makanan kaya zat besi yang dapat membantu menambah darah dan mengurangi risiko anemia pada Moms saat hamil:

1. Daging Merah (Sapi, Domba)

Daging merah adalah salah satu sumber zat besi heme terbaik yang sangat efektif dalam menambah darah. Konsumsi daging sapi atau domba tanpa lemak dapat membantu ketika Moms hamil memenuhi kebutuhan zat besi harian. Selain zat besi, daging merah juga kaya protein dan vitamin B12 yang penting untuk perkembangan janin.

2. Hati Ayam atau Sapi

Hati adalah makanan kaya zat besi dan nutrisi lainnya seperti vitamin A, folat, dan kolin yang penting untuk kesehatan Moms dan perkembangan janin. Namun, hati harus dikonsumsi dalam jumlah yang cukup, karena kandungan vitamin A yang terlalu tinggi bisa berdampak kurang baik.

3. Ayam dan Ikan

Daging ayam dan ikan seperti salmon atau tuna juga mengandung zat besi heme. Selain kaya zat besi, ikan juga mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk perkembangan otak janin.

4. Bayam dan Sayuran Hijau Lainnya

Bayam, kale, dan brokoli adalah contoh sayuran hijau yang mengandung zat besi non-heme. Walaupun penyerapannya tidak sebaik zat besi heme, mengonsumsi sayuran ini bersama dengan sumber vitamin C bisa meningkatkan penyerapan zat besinya.

5. Kacang-Kacangan dan Biji-Bijian

Kacang almond, kacang merah, dan biji chia merupakan sumber zat besi yang sangat baik ketika Moms hamil. Selain kaya zat besi, makanan ini juga mengandung serat dan protein yang dapat mendukung kesehatan pencernaan Moms saat hamil.

6. Tahu dan Tempe

Saat Moms hamil yang menjalani diet vegetarian atau vegan, tahu dan tempe bisa menjadi pilihan sumber zat besi non-heme yang baik. Tahu dan tempe juga tinggi protein dan dapat dengan mudah diolah dalam berbagai hidangan.

7. Telur

Telur, terutama kuningnya, mengandung zat besi dan merupakan makanan bergizi tinggi yang mudah diserap tubuh. Telur juga kaya protein dan kolin, yang sangat penting untuk perkembangan otak janin.

8. Sereal dan Roti yang Difortifikasi Zat Besi

Banyak produk sereal dan roti yang difortifikasi dengan zat besi, menjadikannya pilihan praktis dan bergizi bagi Moms saat hamil. Konsumsi sereal yang difortifikasi dengan susu kaya vitamin C dapat membantu penyerapan zat besinya.

Baca juga: Makanan Pelancar Menstruasi: 6 Pilihan Terbaik untuk Siklus yang Lancar dan Sehat

Makanan Penambah Darah untuk Ibu Hamil
Sumber gambar: Freepik

Tips untuk Meningkatkan Penyerapan Zat Besi

Berikut adalah beberapa tips agar penyerapan zat besi dari makanan bisa lebih optimal:

1. Konsumsi dengan Vitamin C

Mengonsumsi makanan kaya vitamin C seperti jeruk, kiwi, atau stroberi bersamaan dengan makanan tinggi zat besi non-heme dapat meningkatkan penyerapan zat besi.

2. Hindari Kopi dan Teh Saat Makan

Minuman seperti kopi dan teh mengandung senyawa yang dapat menghambat penyerapan zat besi. Sebaiknya hindari mengonsumsi kopi atau teh dekat waktu makan atau saat Moms mengonsumsi suplemen zat besi.

3. Konsistensi dalam Asupan Zat Besi

Penting untuk mengonsumsi makanan yang kaya zat besi secara konsisten setiap hari. Ini akan memastikan tubuh memiliki cukup zat besi untuk mendukung peningkatan volume darah selama kehamilan.

4. Pilih Suplemen Jika Diperlukan

Ketika Moms hamil dan mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan zat besi dari makanan sehari-hari, konsultasikan dengan dokter mengenai kemungkinan mengambil suplemen zat besi. Ini bisa menjadi solusi praktis bagi Moms yang membutuhkan asupan zat besi tambahan.

Baca juga: Sumber Yodium: Pentingnya untuk Kesehatan dan Kehamilan 

Tanda-tanda Kekurangan Zat Besi pada Ibu Hamil

Saat Moms hamil dan mengalami kekurangan zat besi mungkin terjadi gejala-gejala seperti:

  • Kelelahan yang ekstrem
  • Kulit pucat
  • Sesak napas
  • Jantung berdebar-debar

Jika Moms mengalami gejala-gejala ini, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Kekurangan zat besi yang tidak ditangani dengan baik bisa berdampak negatif bagi Moms dan janin.

Mengonsumsi makanan penambah darah untuk Moms saat hamil adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan Moms dan mendukung perkembangan janin. Dengan memahami jenis-jenis makanan kaya zat besi dan cara meningkatkan penyerapan zat besi, saat Moms hamil bisa memastikan kebutuhan nutrisinya tercukupi selama masa kehamilan. Mengintegrasikan berbagai sumber zat besi dalam diet harian, baik dari sumber heme maupun non-heme, akan membantu tubuh Moms mendapatkan zat besi yang diperlukan untuk menjaga kesehatan selama masa kehamilan.

Untuk Moms yang masih dalam program kehamilan ataupun tengah mengalami permasalahan infertilias, Moms bisa konsultasikan dengan dokter-dokter kandungan profesional di Morula IVF Indonesia. Klinik fertilitas ini menawarkan konsultasi kandungan profesional dan komprehensif. Dengan pengalaman lebih dari 26 tahun, Morula IVF memiliki tim dokter spesialis yang berdedikasi untuk membantu pasangan untuk memiliki buah hati yang sehat. Untuk informasi lebih lanjut, Moms dapat menghubungi atau telusuri website resmi Morula IVF untuk menyampaikan pertanyaan maupun konsultasi. 

Referensi

  1. Healthline. “Iron-Rich Foods for Pregnancy” (Diakses 13 November 2024).
  2. American Pregnancy Association. “Iron-Rich Foods for Your Pregnancy” (Diakses 13 November 2024).
  3. Continental Hospitals. “7 Nutrient-Rich Foods to Boost Iron Levels During Pregnancy” (Diakses 13 November 2024).
  4. Ayu Health. “Top 10 Iron-Rich Foods to Eat During Pregnancy” (Diakses 13 November 2024).

 

Tetap terhubung dan terinformasi di sini.

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut hubungi 150-IVF atau 150-483, Senin – Sabtu pukul 07.00 – 20.00 WIB

Buat Janji

Newsletter

Dapatkan informasi dan tips terbaru dari Morula IVF mengenai program kehamilan dan bayi tabung