Memilih bra yang nyaman saat hamil bukan hanya soal gaya, tapi juga kenyamanan dan kesehatan payudara. Selama kehamilan, perubahan hormon membuat ukuran dan bentuk payudara berubah drastis, dan hal ini menuntut Moms untuk menyesuaikan jenis bra yang digunakan. Bra yang tidak tepat bisa menyebabkan nyeri, tekanan, bahkan iritasi kulit. Dalam panduan ini, kita akan bahas […]
Memilih bra yang nyaman saat hamil bukan hanya soal gaya, tapi juga kenyamanan dan kesehatan payudara. Selama kehamilan, perubahan hormon membuat ukuran dan bentuk payudara berubah drastis, dan hal ini menuntut Moms untuk menyesuaikan jenis bra yang digunakan. Bra yang tidak tepat bisa menyebabkan nyeri, tekanan, bahkan iritasi kulit. Dalam panduan ini, kita akan bahas tips penting memilih bra untuk kehamilan, bahan terbaik yang direkomendasikan, dan apa saja yang sebaiknya dihindari agar tubuh tetap nyaman di setiap trimester.
Kenapa Bra Khusus Dibutuhkan Saat Hamil?
Selama kehamilan, tubuh Moms mengalami banyak penyesuaian. Payudara mulai membesar sejak trimester pertama karena meningkatnya produksi hormon estrogen dan progesteron. Jaringan lemak bertambah, saluran susu berkembang, dan puting pun bisa menjadi lebih sensitif. Itu sebabnya, bra biasa yang selama ini dipakai bisa terasa sempit, tidak menopang dengan baik, atau malah menyebabkan rasa sesak. Bra kehamilan atau bra maternitas dirancang untuk menopang payudara tanpa menekan, serta memberikan ruang tumbuh yang lebih fleksibel.
Tips Memilih Bra yang Nyaman untuk Ibu Hamil

Sumber gambar: iStock
Agar tidak salah beli, berikut panduan praktis yang bisa Moms pertimbangkan saat memilih bra di masa kehamilan:
1. Pilih Bra Tanpa Underwire (Kawat)
Bra tanpa kawat menjadi pilihan ideal untuk ibu hamil karena tidak memberikan tekanan pada bagian bawah payudara. Kawat yang terlalu kaku atau ketat berisiko mengganggu aliran limfa di area dada, yang bisa memicu rasa nyeri, pembengkakan, atau bahkan penyumbatan saluran ASI. Kenyamanan menjadi prioritas utama dalam fase ini, dan bra tanpa kawat sangat menunjang hal tersebut.
Selain itu, bra model ini memungkinkan Moms bergerak lebih bebas tanpa khawatir bagian payudara tertekan. Dalam jangka panjang, pemakaian bra tanpa kawat juga terbukti lebih aman karena meminimalkan risiko iritasi atau cedera jaringan payudara yang sedang sensitif selama masa kehamilan.
2. Pastikan Bra Mudah Disesuaikan
Selama kehamilan, bentuk dan ukuran tubuh akan terus berubah, termasuk lingkar dada dan volume payudara. Karena itu, Moms disarankan memilih bra dengan pengait belakang yang memiliki banyak opsi level dan tali bahu yang mudah disesuaikan. Fleksibilitas ini memungkinkan bra tetap nyaman digunakan meskipun ukuran tubuh bertambah setiap bulan.
Kemampuan untuk menyesuaikan bra juga membantu menghindari rasa sesak dan ketidaknyamanan yang bisa terjadi secara tiba-tiba. Bra yang bisa diatur secara fleksibel akan menjadi investasi jangka panjang selama kehamilan hingga menyusui nanti.
Baca juga: Ketahuilah 8 Cara Menurunkan Berat Badan Saat Hamil
3. Pertimbangkan Model Full-Coverage
Bra dengan model penutup penuh sangat direkomendasikan karena dapat memberikan dukungan maksimal pada seluruh bagian payudara. Selama kehamilan, jaringan payudara menjadi lebih berat dan sensitif, sehingga penopang yang menyeluruh akan mengurangi tekanan berlebih serta menghindari risiko payudara “keluar” dari sisi atau bagian atas bra.
Selain memberikan dukungan ekstra, full-coverage bra juga membantu mencegah gesekan yang tidak nyaman pada kulit sekitar payudara. Ini sangat berguna bagi Moms yang mengalami pembesaran payudara yang signifikan sejak trimester pertama.
4. Prioritaskan Bra yang Bernapas
Memilih bra dengan bahan yang ringan dan bisa “bernapas” sangat penting untuk menjaga kenyamanan kulit. Selama kehamilan, suhu tubuh cenderung meningkat dan produksi keringat pun lebih banyak. Bra berbahan tebal atau dengan lapisan berlebih bisa membuat area payudara terasa lembap dan rentan iritasi.
*Moms* sebaiknya memilih bra berbahan katun lembut atau kain berteknologi khusus yang mampu menyerap keringat dengan baik. Bra yang bernapas juga membantu menjaga kebersihan kulit dan mencegah pertumbuhan bakteri di area yang tertutup.
Baca juga: Posisi Tidur Ibu Hamil: Panduan Lengkap untuk Kesehatan dan Kenyamanan
5. Gunakan Bra Maternity Khusus untuk Tidur
Tidur dengan kondisi payudara yang nyeri atau berat bisa mengganggu kualitas istirahat Moms. Oleh karena itu, bra khusus tidur selama kehamilan hadir sebagai solusi. Bra ini biasanya dibuat tanpa kawat, tanpa pengait, dan menggunakan bahan yang sangat lembut agar tidak menekan tubuh saat berbaring.
Desainnya yang ringan dan elastis memungkinkan payudara tetap mendapat dukungan tanpa memberikan rasa tertekan. Ini sangat bermanfaat terutama di trimester akhir ketika ukuran payudara mencapai puncaknya dan rasa tidak nyaman saat tidur semakin terasa.
6. Ukur Ulang Ukuran Payudara Secara Berkala
Karena ukuran payudara bisa berubah dengan cepat selama kehamilan, Moms dianjurkan untuk mengukur ulang ukuran bra setiap trimester. Ukuran yang sebelumnya terasa pas bisa saja menjadi terlalu kecil dalam waktu beberapa minggu. Menggunakan ukuran yang tepat sangat penting untuk mencegah lecet dan sirkulasi yang terganggu.
Tak perlu ragu mencoba ukuran berbeda atau meminta bantuan konsultan bra saat membeli. Bra yang pas bukan hanya soal kenyamanan, tapi juga membantu menjaga kesehatan payudara selama masa kehamilan hingga menyusui nanti.
Baca juga: 5 Perubahan Fisiologis Kehamilan Pada Wanita Mengandung
Bahan Bra yang Nyaman untuk Ibu Hamil

Sumber gambar: iStock
Tidak semua bahan cocok untuk kulit yang sensitif selama kehamilan. Berikut ini bahan-bahan yang direkomendasikan oleh The Bump dan Healthline karena kualitasnya yang lembut, elastis, dan ramah di kulit:
1. Katun
Kelebihan: Lembut, menyerap keringat, dan tidak membuat iritasi.
Cocok digunakan sehari-hari dan saat tidur.
2. Spandeks
Kelebihan: Elastis dan mampu mengikuti perubahan bentuk tubuh.
Sering dikombinasikan dengan katun atau microfiber.
3. Mikrofiber
Kelebihan: Lembut seperti sutra, ringan, dan cepat kering.
Ideal untuk Moms yang aktif atau beraktivitas di luar rumah.
4. Modal
Kelebihan: Bahan alami dari serat kayu, super lembut dan breathable.
Cocok untuk kulit sangat sensitif.
Pastikan juga memilih bra yang memiliki label “hypoallergenic” jika Moms memiliki riwayat alergi atau mudah mengalami ruam kulit.
Baca juga: 5 Bahan Pakaian yang Nyaman untuk Ibu Hamil
Kelebihan Bra Kehamilan Dibanding Bra Biasa
-
Dukungan Lebih Maksimal: Desain dan jahitannya dibuat untuk menopang perubahan bentuk payudara.
-
Lebih Fleksibel: Bisa menyesuaikan ukuran selama pertambahan berat badan.
-
Tidak Menekan: Menghindari risiko tersumbatnya saluran susu.
-
Nyaman Dipakai Seharian: Banyak model tanpa kawat dan tanpa jahitan yang mengiritasi.
Kekurangan Bra Kehamilan yang Perlu Dipertimbangkan
-
Harga Lebih Mahal: Karena desain khusus dan bahan premium, harga bra kehamilan umumnya lebih tinggi.
-
Kurang Modis: Beberapa model mungkin terlihat kurang stylish dibanding bra biasa.
-
Ukuran Sulit Ditebak: Perubahan ukuran tubuh yang cepat bisa membuat Moms perlu membeli beberapa bra selama masa kehamilan.
Bra yang nyaman selama kehamilan bukan sekadar pelengkap gaya, tapi bagian penting dari kesehatan dan keseharian Moms. Mulai dari bahan, desain, hingga fleksibilitas, semuanya harus diperhatikan agar tubuh tetap nyaman menghadapi perubahan yang terjadi. Dengan memilih bra yang tepat, Moms bisa beraktivitas dengan lebih leluasa dan tetap merasa percaya diri di tengah perubahan tubuh.
Untuk informasi lebih mendalam mengenai kesehatan sistem reproduksi, program kehamilan, atau solusi untuk masalah infertilitas, dokter-dokter di Morula IVF Indonesia siap membantu. Klinik fertilitas Morula IVF menawarkan konsultasi yang komprehensif dan profesional serta berbagai teknologi canggih seperti Inseminasi Buatan, Bayi Tabung, dan lainnya. Dengan pengalaman lebih dari dua dekade, Morula IVF memiliki tim spesialis kandungan yang berdedikasi untuk mendukung Moms & Dads dalam usaha memiliki anak yang sehat. Hubungi Morula IVF melalui website resmi atau secara langsung untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan konsultasi.
Referensi:
- The Bump. “Best Maternity Bras”. Tanggal Akses 30 Mei 2025.
- WebMD. “What to Know About Pregnancy Bras”. Tanggal Akses 30 Mei 2025.
- Healthline. “Best Nursing Bras”. Tanggal Akses 30 Mei 2025.