Morula IVF

Kenali Hematokrit: Pentingnya Mengetahui Kadar Hematokrit dalam Darah

December 14, 2024

Kenali Hematokrit: Pentingnya Mengetahui Kadar Hematokrit dalam Darah

Halo Moms, kali ini kita akan membahas topik kesehatan yang sangat penting, yaitu hematokrit. Mungkin istilah ini terdengar asing, namun memahami apa itu hematokrit dan bagaimana pengaruhnya terhadap kesehatan dapat membantu Moms dalam menjaga kesehatan keluarga. Informasi lebih lengkapnya  akan dibahas secara mendalam tentang hematokrit, termasuk definisi, fungsi, serta apa yang terjadi jika kadar hematokrit rendah. Mari kita mulai!

Apa Itu Hematokrit?

Hematokrit adalah persentase volume darah yang terdiri dari sel darah merah. Sel darah merah berperan penting dalam mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh dan mengembalikan karbon dioksida dari tubuh ke paru-paru untuk dikeluarkan. Mengetahui kadar hematokrit dalam darah dapat memberikan informasi penting tentang kesehatan seseorang.

Baca juga: Mengenal Penyakit Keturunan: Sickle Cell Anemia 

Hematokrit
Sumber gambar: Freepik

Mengapa Hematokrit Penting?

Hematokrit adalah indikator penting dari kesehatan darah. Kadar hematokrit yang normal menunjukkan bahwa tubuh memiliki jumlah sel darah merah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan oksigen. Sebaliknya, kadar hematokrit yang tidak normal dapat menunjukkan adanya masalah kesehatan, seperti anemia atau dehidrasi.

  • Fungsi Sel Darah Merah: Sel darah merah mengandung hemoglobin, protein yang bertanggung jawab untuk mengangkut oksigen. Tanpa jumlah sel darah merah yang memadai, tubuh tidak dapat berfungsi dengan optimal karena kekurangan oksigen.

Bagaimana Hematokrit Diukur?

Pengukuran hematokrit dilakukan melalui tes darah yang sederhana. Tes ini biasanya merupakan bagian dari pemeriksaan darah lengkap (Complete Blood Count atau CBC). Hasil tes hematokrit dinyatakan dalam persentase, yang menunjukkan proporsi sel darah merah dalam volume darah total.

  • Prosedur Tes: Sampel darah diambil dari vena, biasanya di lengan, dan kemudian dianalisis di laboratorium.
  • Hasil Normal: Kadar hematokrit normal bervariasi tergantung pada usia dan jenis kelamin. Umumnya, kadar normal untuk pria adalah sekitar 38.3% hingga 48.6%, dan untuk wanita adalah sekitar 35.5% hingga 44.9%.

Hematokrit Rendah: Apa Artinya?

Hematokrit rendah artinya tubuh memiliki jumlah sel darah merah yang lebih sedikit dari yang dibutuhkan. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk:

  • Anemia: Salah satu penyebab paling umum dari hematokrit rendah. Anemia dapat disebabkan oleh kekurangan zat besi, vitamin B12, atau asam folat.
  • Pendarahan: Kehilangan darah akibat cedera atau menstruasi berat dapat menurunkan kadar hematokrit.
  • Penyakit Kronis: Penyakit seperti penyakit ginjal atau kanker dapat mempengaruhi produksi sel darah merah.

Baca juga: Talasemia Merupakan Penyakit Keturunan, Hindari dengan Lakukan Deteksi Dini: Skrining & PGT-M

Hematokrit
Sumber gambar: Freepik

Gejala Hematokrit Rendah

Gejala hematokrit rendah dapat bervariasi, tetapi umumnya meliputi:

  • Kelelahan dan kelemahan
  • Pusing atau sakit kepala
  • Sesak napas
  • Kulit pucat

Jika Moms atau anggota keluarga mengalami gejala-gejala ini, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.

Penyebab dan Risiko Hematokrit Rendah

Beberapa faktor risiko yang dapat menyebabkan hematokrit rendah meliputi:

  • Diet yang Buruk: Kekurangan nutrisi penting seperti zat besi dan vitamin B12.
  • Kondisi Medis: Penyakit kronis atau infeksi yang mempengaruhi produksi sel darah merah.
  • Genetik: Beberapa kondisi genetik dapat mempengaruhi kadar hematokrit.

Dampak Hematokrit Rendah

Hematokrit rendah dapat berdampak signifikan pada kesehatan. Tanpa jumlah sel darah merah yang memadai, tubuh mungkin tidak mendapatkan oksigen yang cukup, yang dapat menyebabkan kelelahan kronis dan penurunan fungsi organ. Dalam jangka panjang, kondisi ini dapat mempengaruhi kualitas hidup dan meningkatkan risiko komplikasi kesehatan lainnya.

Pengobatan dan Pencegahan Hematokrit Rendah

Pengobatan untuk hematokrit rendah tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Beberapa langkah yang dapat diambil meliputi:

  • Suplemen Zat Besi: Untuk mengatasi anemia defisiensi besi.
  • Perubahan Diet: Mengonsumsi makanan kaya zat besi, vitamin B12, dan asam folat.
  • Pengobatan Penyakit yang Mendasari: Mengelola kondisi medis yang menyebabkan hematokrit rendah.

Baca juga: Makanan Penambah Darah untuk Ibu Hamil, Pentingnya Asupan Zat Besi

Hemtokrit
Sumber gambar: Freepik

Cara Mencegahnya

Mencegah hematokrit rendah melibatkan gaya hidup sehat dan diet seimbang. Berikut beberapa langkah yang dapat diambil:

  • Konsumsi Makanan Sehat: Pastikan diet mengandung cukup zat besi, vitamin B12, dan asam folat.
  • Hindari Kebiasaan Buruk: Seperti merokok dan konsumsi alkohol berlebihan yang dapat mempengaruhi kesehatan darah.
  • Rutin Memeriksakan Kesehatan: Pemeriksaan kesehatan rutin dapat membantu mendeteksi masalah kesehatan sejak dini.

Baca juga: Asupan Gizi Ibu Hamil: Panduan Nutrisi Lengkap untuk Kesehatan Ibu dan Janin

Memahami kadar hematokrit dan artinya bagi kesehatan adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan keluarga. Moms dapat lebih waspada dan mengambil tindakan yang tepat untuk menjaga kesehatan. Selalu konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Untuk Moms yang masih dalam program kehamilan ataupun tengah mengalami permasalahan infertilitas, Anda bisa konsultasikan dengan dokter-dokter kandungan profesional di Morula IVF Indonesia. Klinik fertilitas ini menawarkan konsultasi kandungan profesional dan komprehensif. Dengan pengalaman lebih dari 26 tahun, Morula IVF memiliki tim dokter spesialis yang berdedikasi untuk membantu pasangan untuk memiliki buah hati yang sehat. Untuk informasi lebih lanjutMoms dapat menghubungi atau telusuri website resmi Morula IVF untuk menyampaikan pertanyaan maupun konsultasi. 

Referensi

 

Tetap terhubung dan terinformasi di sini.

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut hubungi 150-IVF atau 150-483, Senin – Sabtu pukul 07.00 – 20.00 WIB

Buat Janji

Newsletter

Dapatkan informasi dan tips terbaru dari Morula IVF mengenai program kehamilan dan bayi tabung