Trimester pertama kehamilan adalah tahap awal Moms menjadi seorang ibu. Meski penuh dengan kebahagiaan, perubahan hormon dan fisik yang terjadi pada tubuh Moms dapat memicu berbagai keluhan. Keluhan-keluhan ini biasanya normal, tetapi memahami penyebabnya dan cara mengatasinya dapat membantu Moms menjalani kehamilan dengan lebih nyaman. Trimester pertama berlangsung dari minggu pertama hingga minggu ke-13 kehamilan. […]
Trimester pertama kehamilan adalah tahap awal Moms menjadi seorang ibu. Meski penuh dengan kebahagiaan, perubahan hormon dan fisik yang terjadi pada tubuh Moms dapat memicu berbagai keluhan. Keluhan-keluhan ini biasanya normal, tetapi memahami penyebabnya dan cara mengatasinya dapat membantu Moms menjalani kehamilan dengan lebih nyaman.
Trimester pertama berlangsung dari minggu pertama hingga minggu ke-13 kehamilan. Pada tahap ini, tubuh Moms mengalami perubahan besar dalam perkembangan janin. Hormon kehamilan seperti progesteron dan human chorionic gonadotropin (hCG) meningkat drastis, yang sering kali menjadi penyebab utama munculnya berbagai keluhan.
Keluhan Umum Ibu Hamil Trimester 1

Sumber gambar: iStock
1. Mual dan Muntah (Morning Sickness)
Keluhan paling umum adalah mual dan muntah, yang dikenal sebagai morning sickness. Meski disebut demikian, gejala ini dapat terjadi kapan saja sepanjang hari. Peningkatan hormon hCG dan sensitivitas indra penciuman adalah penyebab utama. Untuk mengatasi kondisi ini, Moms disarankan untuk mengonsumsi makanan dalam porsi kecil tetapi sering, menghindari makanan berlemak atau beraroma menyengat, serta mencoba biskuit atau roti tawar sebelum bangun dari tempat tidur. Minuman seperti jahe hangat atau teh jahe juga dapat membantu meredakan mual.
Baca juga: 9 Cara Mengatasi Penciuman Ibu Hamil yang Sensitif
2. Kelelahan
Kelelahan adalah keluhan lain yang sering dialami karena perubahan hormonal dan energi tubuh yang terkuras untuk mendukung perkembangan janin. Moms disarankan untuk cukup beristirahat, tidur siang jika memungkinkan, dan mengonsumsi makanan kaya zat besi serta protein untuk menjaga energi. Aktivitas berat sebaiknya dikurangi, dan waktu untuk relaksasi perlu diprioritaskan.
3. Sering Buang Air Kecil
Sering buang air kecil juga menjadi keluhan umum, disebabkan oleh tekanan dari rahim yang mulai membesar serta peningkatan aliran darah ke ginjal. Moms sebaiknya tidak menahan keinginan buang air kecil untuk mencegah infeksi saluran kemih. Minuman berkafein seperti kopi dan teh perlu dihindari karena bersifat diuretik, sementara air putih tetap harus dikonsumsi cukup, meskipun disarankan mengurangi minum sebelum tidur.
Baca juga: Sering Buang Air Kecil Tanda Hamil? Intip Fakta Menariknya!
4. Perubahan Mood
Perubahan suasana hati juga sering terjadi akibat fluktuasi hormon kehamilan. Moms mungkin merasa lebih sensitif, mudah marah, atau sedih tanpa alasan jelas. Untuk mengatasi ini, Moms bisa melakukan aktivitas yang disukai, seperti membaca, mendengarkan musik, atau berjalan santai. Berbagi perasaan dengan pasangan, teman, atau keluarga juga dapat membantu, dan jika perubahan mood terasa berlebihan, konsultasikan dengan dokter atau konselor.
5. Kembung dan Sembelit
Keluhan lain yang sering dialami adalah kembung dan sembelit, yang disebabkan oleh peningkatan hormon progesteron yang memperlambat pencernaan. Mengonsumsi makanan tinggi serat seperti buah, sayuran, dan biji-bijian, serta minum banyak air dapat membantu melancarkan pencernaan. Aktivitas ringan seperti berjalan kaki juga dapat merangsang pergerakan usus.
6. Nyeri Payudara
Nyeri payudara sering dirasakan karena perubahan hormon yang membuat payudara lebih sensitif, bengkak, atau nyeri. Menggunakan bra yang nyaman dan mendukung dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan. Hindari bra berkawat jika terasa tidak nyaman, dan Moms juga bisa menggunakan kompres dingin untuk mengurangi nyeri.
Baca juga: Bra Nyaman untuk Ibu Hamil, Tips & Rekomendasi
7. Pusing dan Kepala Ringan
Pusing dan kepala ringan adalah keluhan yang muncul akibat perubahan tekanan darah dan peningkatan aliran darah. Moms disarankan untuk bangun secara perlahan dari posisi duduk atau berbaring, makan secara teratur untuk menjaga kadar gula darah, dan menghindari berdiri terlalu lama, terutama di tempat panas.
Tips Menjaga Kesehatan di Trimester Pertama
Untuk membantu Moms menjalani trimester pertama dengan lebih nyaman, berikut beberapa tips tambahan yang bisa dilakukan:
- Ikuti Pemeriksaan Kehamilan Rutin: Pemeriksaan rutin dengan dokter kandungan sangat penting untuk memantau kesehatan Moms dan perkembangan janin.
- Konsumsi Makanan Bergizi: Fokus pada pola makan seimbang yang kaya akan asam folat, zat besi, kalsium, dan protein.
- Hindari Makanan dan Minuman Tertentu: Hindari makanan mentah atau setengah matang, minuman berkafein, dan produk susu yang tidak dipasteurisasi.
- Tetap Aktif dengan Olahraga Ringan: Olahraga ringan seperti yoga prenatal atau berjalan kaki membantu menjaga kebugaran tubuh.
- Jaga Hidrasi Tubuh: Minum air putih yang cukup setiap hari untuk mencegah dehidrasi dan mendukung fungsi tubuh.
Keluhan pada trimester pertama kehamilan adalah hal yang umum dan biasanya disebabkan oleh perubahan hormonal serta adaptasi tubuh terhadap kehamilan. Meskipun beberapa keluhan mungkin mengganggu, ada banyak cara untuk mengatasinya sehingga Moms tetap dapat menikmati masa kehamilan.
Untuk informasi lebih mendalam mengenai kesehatan sistem reproduksi, program kehamilan, atau solusi untuk masalah infertilitas, dokter-dokter di Morula IVF Indonesia siap membantu. Klinik fertilitas Morula IVF menawarkan konsultasi yang komprehensif dan profesional serta berbagai teknologi canggih seperti Inseminasi Buatan, Bayi Tabung, dan lainnya. Dengan pengalaman lebih dari dua dekade, Morula IVF memiliki tim spesialis kandungan yang berdedikasi untuk mendukung Moms dalam usaha memiliki anak yang sehat. Hubungi Morula IVF melalui website resmi atau secara langsung untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan konsultasi.
Referensi:
- Cleveland Clinic. “First Trimester of Pregnancy”. Diakses pada 23 Januari 2025.
- Medscape. “First Trimester Pregnancy Overview”. Diakses pada 23 Januari 2025.
- Mayo Clinic. “Pregnancy Nutrition and Health Tips”. Diakses pada 23 Januari 2025.