Morula IVF

4 Tips Melahirkan Normal Beserta Prosedur yang Perlu Diketahui

January 3, 2023

4 Tips Melahirkan Normal Beserta Prosedur yang Perlu Diketahui

Apakah Anda berencana melahirkan secara normal dalam waktu dekat ini? Tampaknya Anda mesti menggali informasi yang lebih dalam mengenai metode persalinan normal agar pada saat tiba waktunya, Anda sudah tidak bingung lagi. 

Ada beberapa tips melahirkan normal secara lancar dan tidak sakit, diantaranya adalah melakukan induksi alami, berolahraga ringan, berendam air hangat, dan mengonsumsi makanan yang bergizi. 

Jika langkah induksi alami tidak berhasil dilakukan, biasanya dokter akan melakukan induksi buatan untuk mempercepat proses persalinan. Bagi sebagian orang, proses persalinan mungkin terlihat menakutkan karena rasa sakit yang dirasakan dan proses yang panjang. Oleh sebab itu, ibu hamil perlu mengetahui tips agar melahirkan normal lancar dan tidak sakit. Apa saja?

Prosedur Melahirkan Secara Normal

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar Anda dapat melahirkan normal secara lancar, cepat, dan sedikit rasa sakit. Salah satunya adalah dengan cara mempercepat induksi dan menjauhi hal-hal yang dilarang selama persalinan. Beberapa cara berikut ini dinilai bisa memancing kontraksi agar cepat melahirkan.

Proses melahirkan secara normal dibagi menjadi tiga tahapan. Tahapan pertama yaitu saat rahim mengalami kontraksi dan terjadi pembukaan pada jalan lahir. Pembukaan tersebut terjadi pada serviks atau mulut rahim.

Tahapan kedua adalah proses saat kepala bayi sudah mulai keluar dari jalan lahir dan Anda mesti berjuang melahirkan bayi Anda. Tahapan terakhir adalah keluarnya plasenta setelah bayi lahir. Adapun pada tahapan kedua, Anda akan mengalami proses mengejan. 

1. Pembukaan Leher Rahim (Serviks)

Tahapan pertama yaitu kontraksi dan pembukaan jalan lahir. Pembukaan di sini berarti proses membukanya leher rahim atau serviks per sentimeter (cm) sebagai jalur lahir bayi saat persalinan atau melahirkan bayi. Pembukaan ini akan dialami oleh ibu yang akan melahirkan dengan jenis persalinan berupa melahirkan normal.

2. Mengejan dan Melahirkan Bayi

Tahapan kedua yaitu Anda mengejan dengan baik saat melahirkan. Apalagi, jika  proses ini merupakan pengalaman pertama Anda. Dengan mengejan dengan cara yang tepat, proses persalinan nantinya bisa berjalan lebih mudah. 

Anda perlu memahami kapan waktu yang tepat untuk melakukannya. Tanda tubuh Anda sudah siap untuk mengejan adalah saat serviks telah sepenuhnya melebar hingga 10 cm.

Pada saat ini, kontraksi yang Anda rasakan terjadi pada setiap 2 sampai 3 menit dengan durasi sekitar 1 menit. Anda pun akan merasakan adanya tekanan kuat pada anus, sakit punggung yang berat, dan keinginan untuk mengejan.

Mungkin Anda masih bingung bagaimana cara mengejan saat melahirkan yang baik dan benar. Beberapa prosedur mengejan ini mungkin akan membantu Anda. 

  • Carilah posisi yang paling nyaman saat Anda akan mengejan. Misal dalam posisi jongkok atau berbaring menyamping.
  • Tempatkan dagu di atas dada dan tarik kaki ke arah dada. Posisi ini akan membantu semua otot-otot Anda bekerja dengan baik.
  • Tarik napas dalam-dalam saat kontraksi muncul, lalu tahan.
  • Kencangkan otot perut dan mulai mengejan hingga hitungan ke-10.
  • Tarik napas dengan cepat dan mengejan kembali hingga hitungan 10, lalu ulangi sebanyak tiga kali.
  • Gunakan seluruh tenaga Anda saat mengejan. Meski mungkin Anda akan diminta untuk mengejan dengan lembut agar perineum dan dinding vagina tidak robek.
  • Hindari menegangkan wajah saat mengejan. Usahakan bersikap rileks.
  • Ambil jeda istirahat di antara waktu kontraksi guna menambah energi.
  • Saat mengejan, gunakan otot-otot saat buang air besar untuk mendorong bayi keluar. 
  • Anda dapat menggunakan kaca untuk melihat kepala bayi sewaktu merasa lelah saat proses persalinan, meski masih sulit dilahirkan.

3. Proses Mengeluarkan Plasenta

Tahapan selanjutnya adalah mengeluarkan plasenta. Tahukah Anda, selama kehamilan, organ ini telah menyediakan segala kebutuhan janin seperti nutrisi, air, dan oksigen, serta membuang limbah seperti karbon dioksida.

Persalinan plasenta ini menjadi proses akhir dari rumah rahim janin dan menjadi awal baru untuk kehidupan janin di luar rahim. Tahap ini terjadi setelah Anda berhasil mendorong bayi keluar dari jalan lahir. Saat melahirkan plasenta, Anda akan mengalami kontraksi ringan. Kontraksi ini berperan membantu memisahkan plasenta dari dinding rahim dan menggerakkannya menuju jalan keluar.

Dokter juga akan membantu mempercepat persalinan plasenta dengan menarik tali pusat secara lembut dengan satu tangan sambil menekan dan meremas rahim dengan tangan lainnya. Atau menekan bagian atas rahim ke bawah dan meminta Anda untuk mendorong. Tahapan terakhir persalinan ini biasanya berlangsung sekitar 20 menit. Jika Anda melahirkan dengan operasi caesar, dokter akan mengeluarkannya saat prosedur operasi berlangsung.

Plasenta yang sudah dikeluarkan akan diperiksa untuk memastikannya utuh dan jika terdapat komplikasi persalinan, plasenta akan dikirim ke departemen patologi. Namun, jika Anda berencana membawa pulang plasenta, Anda dapat menginformasikan kepada dokter sebelumnya.

4. Setelah Melahirkan

Tahapan setelah melahirkan tentu saja menjadi tahapan terakhir yang ditunggu-tunggu. Untuk saat ini, perasaan Anda mungkin sudah sedikit lega. Untuk persalinan normal, berikut ini beberapa perawatan yang perlu dilakukan:

  • Istirahat yang cukup
  • Menjaga asupan makanan nutrisi
  • Perawatan vagina dengan tepat
  • Menjaga kesehatan mental agar terhindar dari baby blues

Tips Melahirkan Normal

Lalu, bagaimana dengan tips menjalani persalinan normal, apa saja yang bisa dilakukan? Setidaknya ada empat tips yang bisa jadi referensi untuk Anda coba. 

1. Berolahraga Ringan

Meski sejauh ini, belum ada penelitian yang membuktikan bahwa olahraga ringan efektif untuk mempercepat persalinan. Namun, tidak ada ruginya jika Anda rutin berolahraga, seperti berjalan kaki. Hal ini sangat bagus untuk meredakan stres dan mempersiapkan tubuh agar lebih kuat menghadapi proses kelahiran.

Anda dapat mengikuti berbagai olahraga ringan dengan mengikuti kelas kehamilan. Senam hamil juga layak Anda coba karena beragam manfaatnya.  Diantaranya seperti merangsang posisi bayi lebih dekat ke jalan lahir, melemaskan otot jalan lahir, dan membantu proses kontraksi.

2. Banyak Minum Air Mineral 

Tips selanjutnya adalah memperbanyak minum air putih. Seperti hasil penelitian sebuah studi di Universitas California menyatakan bahwa, menambah cairan di pembuluh darah dapat mempercepat persalinan. Jadi, selama hamil dan menjelang persalinan, pastikan Anda sudah memenuhi takaran air putih dan asupan rendah lemak untuk menambah energi.

3. Lakukan Pijat Secara Perlahan

Salah satu tips melahirkan normal lancar dan cepat adalah melakukan pijatan. Hasil laporan penelitian dari Sekolah Medis Universitas Miami menyebutkan bahwa, memijat wanita selama proses kehamilan bisa menurunkan rasa sakit dan tingkat kegelisahan.

4. Mandi Air Hangat 

Tips ini wajib Anda coba, sebab sangat mudah dilakukan. Mandi dengan air hangat dapat membantu Anda meredakan ketegangan otot yang dirasakan saat kontraksi. Untuk mendapatkan sensasi seperti pijatan di saat persalinan, Anda dapat mengarahkan shower ke bagian kecil di punggung bawah atau pada area paling intens saat kontraksi terjadi. Sehingga, ini dapat membantu meredakan ketidaknyamanan akibat otot yang menegang.

Itulah beberapa tips yang bisa menjadi referensi Anda saat akan melahirkan secara normal. Ada beberapa tahapan persalinan normal seperti pembukaan leher rahim, mengejan, lalu melahirkan bayi. Tak lupa Anda juga harus memperhatikan tahapan perawatan diri setelah prosesi melahirkan normal agar kondisi tubuh kembali seperti semula.

Tetap terhubung dan terinformasi di sini.

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut hubungi 150-IVF atau 150-483, Senin – Sabtu pukul 07.00 – 20.00 WIB

Buat Janji

Newsletter

Dapatkan informasi dan tips terbaru dari Morula IVF mengenai program kehamilan dan bayi tabung