Semua Artikel

Amankah Ibu Hamil Makan Sayur Kol Goreng?

Hamzah
23 Jun 2025
Share Facebook Twitter WhatsApp
Amankah Ibu Hamil Makan Sayur Kol Goreng?

Sayur kol dikenal kaya akan vitamin dan serat yang baik untuk pencernaan. Tapi bagaimana kalau kol dimasak dengan cara digoreng? Apakah tetap aman dikonsumsi oleh Moms yang sedang hamil? Jawabannya bergantung pada cara pengolahan dan jumlah yang dikonsumsi. Meski tidak ada larangan mutlak, konsumsi kol goreng secara berlebihan selama kehamilan tetap perlu diwaspadai karena bisa […]

Sayur kol dikenal kaya akan vitamin dan serat yang baik untuk pencernaan. Tapi bagaimana kalau kol dimasak dengan cara digoreng? Apakah tetap aman dikonsumsi oleh Moms yang sedang hamil? Jawabannya bergantung pada cara pengolahan dan jumlah yang dikonsumsi. Meski tidak ada larangan mutlak, konsumsi kol goreng secara berlebihan selama kehamilan tetap perlu diwaspadai karena bisa memicu masalah pencernaan hingga mengurangi manfaat gizi sayur itu sendiri.

Kandungan Nutrisi Sayur Kol

Kol atau kubis termasuk sayuran cruciferous yang kaya akan nutrisi penting seperti:

Kandungan ini membantu memperkuat sistem imun, mendukung pertumbuhan janin, dan menjaga fungsi pembuluh darah selama masa kehamilan. Sayangnya, saat kol digoreng dalam minyak panas, banyak nutrisi penting yang bisa hilang atau berubah.

Baca juga: Cara Meningkatkan Imunitas Tubuh Saat Hamil

Apa yang Terjadi Saat Sayur Kol Digoreng?

Menggoreng kol di suhu tinggi bisa menyebabkan beberapa hal:

  • Kehilangan vitamin C dan senyawa aktif lainnya

  • Penyerapan lemak jenuh dan trans fat dari minyak goreng

  • Pembentukan senyawa akrilamida yang bersifat toksik jika dikonsumsi berlebihan

  • Rasa yang lebih gurih tapi kurang sehat

Selain itu, jika minyak digunakan berulang kali, risiko kesehatan pun meningkat, termasuk potensi gangguan metabolik.

Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Gorengan?

Risiko Konsumsi Kol Goreng bagi Ibu Hamil

Amankah Ibu Hamil Makan Sayur Kol Goreng?

Sumber gambar: iStock

1. Meningkatkan Risiko Kembung dan Gas

Kol termasuk dalam jenis sayuran yang menghasilkan gas saat dicerna. Ketika diolah dengan cara digoreng, kandungan serat yang sulit dicerna dalam kol semakin memperlambat proses pencernaan, sehingga Moms rentan mengalami kembung, begah, bahkan nyeri di bagian lambung. Kondisi ini bisa terasa sangat mengganggu, apalagi jika dikombinasikan dengan perubahan hormon kehamilan yang memang memperlambat kerja sistem pencernaan. Oleh karena itu, sebaiknya Moms membatasi konsumsi kol goreng, terutama jika sudah sering mengalami gangguan perut selama masa kehamilan.

Baca juga: Perut Kembung saat Hamil: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

2. Menurunkan Penyerapan Nutrisi

Proses menggoreng dapat merusak kandungan vitamin larut air dalam kol, seperti folat dan vitamin C. Padahal, kedua nutrisi ini sangat penting untuk perkembangan otak janin serta mendukung sistem kekebalan tubuh selama kehamilan. Folat berperan besar dalam mencegah cacat tabung saraf pada bayi, sementara vitamin C membantu penyerapan zat besi dan menjaga daya tahan tubuh Moms. Sayangnya, memasak kol dengan suhu tinggi dan minyak berlebih bisa membuat nilai gizi ini menurun drastis, sehingga manfaat kol jadi tidak maksimal.

3. Risiko Heartburn dan Gangguan Lambung

Minyak yang digunakan untuk menggoreng kol mengandung lemak jenuh tinggi yang dapat memperlambat pengosongan lambung. Akibatnya, asam lambung lebih mudah naik ke kerongkongan dan menimbulkan heartburn, terutama pada trimester akhir kehamilan saat ukuran rahim semakin menekan lambung Moms. Heartburn bisa menyebabkan sensasi panas di dada, mual, dan tidak nyaman setelah makan. Kondisi ini tentu bisa mengganggu pola makan dan istirahat, sehingga penting bagi Moms untuk mengenali pemicu gangguan lambung dan mengurangi konsumsi makanan berminyak seperti kol goreng.

Baca juga: Buah Penghilang Mual Saat Hamil: Pilihan Alami untuk Mengatasi Morning Sickness

4. Potensi Kontaminasi dari Minyak Bekas

Kol goreng yang dibeli di luar rumah kerap digoreng dengan minyak yang telah dipakai berulang kali. Minyak bekas ini berisiko tinggi mengandung radikal bebas dan zat berbahaya lain yang dapat berdampak negatif pada kesehatan janin. Paparan senyawa kimia dari minyak yang teroksidasi bisa memicu stres oksidatif dan berisiko mengganggu perkembangan sel-sel janin. Untuk menjaga kualitas makanan yang dikonsumsi, Moms disarankan lebih bijak memilih tempat makan atau menghindari gorengan yang tidak jelas sumber dan proses pengolahannya.

Bolehkah Kol Goreng Dikonsumsi Saat Hamil?

Secara umum, boleh tapi ada syaratnya:

  • Dalam jumlah kecil dan tidak terlalu sering
  • Dimasak sendiri di rumah dengan minyak segar
  • Goreng dengan sedikit minyak atau gunakan air fryer
  • Pastikan kol matang sempurna dan tidak terlalu gosong
  • Sandingkan dengan sayur rebus atau buah segar untuk menyeimbangkan asupan

Sayur kol merupakan pilihan makanan sehat yang kaya nutrisi, tapi cara pengolahannya menentukan apakah manfaatnya bisa Moms rasakan sepenuhnya. Kol goreng boleh saja dikonsumsi sesekali selama hamil, asal tidak berlebihan dan diolah dengan benar. Hindari kol goreng yang dibeli dari luar yang digoreng dalam minyak berkali-kali. Jika memungkinkan, lebih baik konsumsi kol dengan cara dikukus atau ditumis ringan untuk tetap mendapatkan manfaat gizinya tanpa risiko tambahan bagi kesehatan kehamilan.

Untuk informasi lebih mendalam mengenai kesehatan sistem reproduksi, program kehamilan, atau solusi untuk masalah infertilitas, dokter-dokter di Morula IVF Indonesia siap membantu. Klinik fertilitas Morula IVF menawarkan konsultasi yang komprehensif dan profesional serta berbagai teknologi canggih seperti Inseminasi Buatan, Bayi Tabung, dan lainnya. Dengan pengalaman lebih dari dua dekade, Morula IVF memiliki tim spesialis kandungan yang berdedikasi untuk mendukung Moms & Dads dalam usaha memiliki anak yang sehat. Hubungi Morula IVF melalui website resmi atau secara langsung untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan konsultasi. 

Referensi:

Share Facebook Twitter WhatsApp

Artikel Terkait

Masa Kehamilan Ketahuilah 5 Jamu yang Dilarang Untuk Ibu Hamil

Ketahuilah 5 Jamu yang Dilarang Untuk Ibu Hamil

Admin
11 Dec 2025

Setiap ibu hamil harus mengetahui jamu yang dilarang untuk ibu hamil. Pasalnya, jamu adalah salah satu minuman tradisional kesehatan yang banyak dikonsumsi untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan. Obat herbal ini…

Selengkapnya
Masa Kehamilan Apa Itu Pregnancy Nose? Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Apa Itu Pregnancy Nose? Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Hamzah
10 Dec 2025

Selama masa kehamilan, tubuh Moms mengalami berbagai perubahan yang sering kali mengejutkan. Salah satu perubahan yang mungkin belum banyak diketahui adalah pregnancy nose. Istilah ini merujuk pada perubahan bentuk atau…

Selengkapnya
Masa Kehamilan Oksitosin: Hormon Cinta dan Perannya dalam Tubuh

Oksitosin: Hormon Cinta dan Perannya dalam Tubuh

Hamzah
09 Dec 2025

Oksitosin sering disebut sebagai “hormon cinta” karena perannya dalam ikatan emosional dan interaksi sosial. Namun, hormon ini memiliki fungsi lebih dari sekadar memengaruhi perasaan. Oksitosin adalah hormon penting yang membantu…

Selengkapnya