Banyak Moms yang sedang merencanakan kehamilan mulai mencari tahu makanan dan minuman apa saja yang bisa mendukung kesuburan. Salah satu yang kerap dibicarakan adalah susu kedelai. Ada yang percaya konsumsi kedelai dapat membantu meningkatkan peluang hamil, tapi ada juga yang khawatir efeknya justru mengganggu hormon. Sebenarnya, bagaimana manfaat susu kedelai bagi kesuburan wanita? Yuk, kita […]
Banyak Moms yang sedang merencanakan kehamilan mulai mencari tahu makanan dan minuman apa saja yang bisa mendukung kesuburan. Salah satu yang kerap dibicarakan adalah susu kedelai. Ada yang percaya konsumsi kedelai dapat membantu meningkatkan peluang hamil, tapi ada juga yang khawatir efeknya justru mengganggu hormon. Sebenarnya, bagaimana manfaat susu kedelai bagi kesuburan wanita? Yuk, kita bahas lebih dalam dengan melihat bukti ilmiah yang ada.
Kandungan Gizi Susu Kedelai
Susu kedelai terbuat dari kacang kedelai yang kaya akan nutrisi penting, terutama:
-
Protein nabati – baik untuk menjaga kesehatan jaringan tubuh, termasuk sistem reproduksi.
-
Isoflavon – senyawa nabati mirip estrogen yang bisa memengaruhi keseimbangan hormon.
-
Vitamin dan mineral – seperti kalsium, magnesium, zat besi, dan folat yang mendukung kesehatan reproduksi wanita.
Isoflavon inilah yang paling banyak diteliti karena efeknya terhadap hormon reproduksi.
Manfaat Susu Kedelai untuk Kesuburan Wanita

Sumber gambar: iStock
1. Membantu Menjaga Keseimbangan Hormon
Isoflavon dalam kedelai dikenal sebagai fitoestrogen, yaitu senyawa nabati yang mirip dengan hormon estrogen. Pada Moms yang memiliki kadar estrogen rendah, isoflavon dapat membantu meningkatkan aktivitas estrogenik. Sebaliknya, pada kondisi kelebihan estrogen, isoflavon bisa bertindak sebagai penghambat, sehingga membantu menjaga keseimbangan. Konsumsi kedelai berhubungan dengan perbaikan pola siklus menstruasi dan ovulasi.
Baca juga: Pilihan Makanan Kaya Fitoestrogen: Pilihan Alami untuk Menjaga Keseimbangan Hormon
2. Mendukung Kualitas Ovulasi
Wanita dengan asupan kedelai lebih tinggi cenderung memiliki peluang kehamilan lebih baik ketika menjalani program fertilisasi in vitro (IVF). Isoflavon kedelai diduga membantu melindungi sel telur dari kerusakan akibat radikal bebas dan memperbaiki kualitas ovulasi.
3. Mengurangi Dampak Negatif BPA
BPA (bisphenol A) adalah zat kimia dari plastik yang bisa mengganggu sistem hormonal. Menariknya, konsumsi makanan berbasis kedelai, termasuk susu kedelai, dikaitkan dengan penurunan efek negatif paparan BPA terhadap kesuburan wanita.
Baca juga: Bahaya Kemasan BPA bagi Ibu Hamil, Ini Alasannya!
4. Sumber Folat dan Mineral untuk Program Hamil
Folat merupakan nutrisi penting yang mendukung pembentukan DNA dan sangat dibutuhkan saat persiapan kehamilan. Susu kedelai yang diperkaya folat dan kalsium bisa menjadi tambahan nutrisi yang bermanfaat untuk Moms dalam menjaga kesehatan rahim dan mempersiapkan kehamilan.
Baca juga: Rekomendasi Sumber Asam Folat untuk Ibu Hamil
Apakah Susu Kedelai Aman Dikonsumsi Setiap Hari?
Pertanyaan ini sering muncul karena ada anggapan bahwa konsumsi kedelai berlebihan bisa mengganggu hormon. Kedelai aman dikonsumsi dalam jumlah moderat, yaitu sekitar 1–2 porsi per hari. Tidak ada bukti kuat yang menunjukkan bahwa konsumsi kedelai dalam jumlah wajar menyebabkan gangguan kesuburan atau masalah hormonal pada wanita sehat.
Namun, bagi Moms dengan kondisi medis tertentu seperti hipotiroidisme atau alergi kedelai, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum menjadikan susu kedelai sebagai konsumsi rutin.
Baca juga: Benarkah Konsumsi Kedelai Berlebih Bisa Pengaruhi Kesuburan Pria?
Perbandingan dengan Sumber Protein Lain
Susu kedelai bisa menjadi alternatif sehat bagi Moms yang tidak mengonsumsi susu sapi. Selain rendah lemak jenuh, susu kedelai juga bebas kolesterol. Manfaat susu kedelai meliputi kesehatan jantung, penurunan risiko osteoporosis, serta mendukung fungsi metabolisme tubuh. Semua ini berkontribusi positif terhadap kesuburan secara tidak langsung, karena kesehatan menyeluruh tubuh sangat berpengaruh pada sistem reproduksi.
Tips Konsumsi Susu Kedelai untuk Kesuburan
Agar manfaat susu kedelai optimal, ada beberapa hal yang bisa diperhatikan Moms:
-
Pilih susu kedelai tanpa tambahan gula berlebihan untuk menjaga berat badan ideal, karena obesitas dapat mengganggu kesuburan.
-
Pastikan fortifikasi nutrisi seperti kalsium, vitamin D, atau folat.
-
Konsumsi dengan seimbang bersama makanan bergizi lain, seperti buah, sayur, biji-bijian, dan protein sehat lainnya.
-
Konsultasi dengan dokter bila memiliki riwayat gangguan hormon, masalah tiroid, atau alergi kedelai.
Susu kedelai memiliki potensi manfaat nyata untuk mendukung kesuburan wanita. Kandungan isoflavon, protein nabati, serta vitamin dan mineralnya membantu menjaga keseimbangan hormon, memperbaiki kualitas ovulasi, hingga melindungi tubuh dari dampak negatif BPA. Selama dikonsumsi dalam jumlah wajar dan sesuai kondisi kesehatan, susu kedelai bisa menjadi bagian dari pola makan sehat bagi Moms yang sedang mempersiapkan kehamilan.
Untuk informasi lebih mendalam mengenai kesehatan sistem reproduksi, program kehamilan, atau solusi untuk masalah infertilitas, dokter-dokter di Morula IVF Indonesia siap membantu. Klinik fertilitas Morula IVF menawarkan konsultasi yang komprehensif dan profesional serta berbagai teknologi canggih seperti Inseminasi Buatan, Bayi Tabung, dan lainnya. Dengan pengalaman lebih dari dua dekade, Morula IVF memiliki tim spesialis kandungan yang berdedikasi untuk mendukung Moms & Dads dalam usaha memiliki anak yang sehat. Hubungi Morula IVF melalui website resmi atau secara langsung untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan konsultasi.
Referensi:
- Women’s Mental Health. “In Brief: A Diet Rich in Soy May Improve Fertility”. Tanggal Akses 22 Agustus 2025.
- PubMed Central. “Soy and Fertility”. Tanggal Akses 22 Agustus 2025.
- Healthline. “Is Soy Bad for You, or Good?”. Tanggal Akses 22 Agustus 2025.
- WebMD. “Health Benefits of Soy Milk”. Tanggal Akses 22 Agustus 2025.