Banyak Moms berpikir bahwa menyusui atau belum haid setelah melahirkan berarti belum bisa hamil. Padahal, masa subur bisa kembali lebih cepat dari yang dibayangkan, bahkan sebelum menstruasi pertama datang. Jadi, penting untuk tahu kapan tubuh kembali ovulasi dan apa saja faktor yang memengaruhinya. Apakah masa subur datang langsung? Berapa lama harus menunggu sebelum bisa hamil […]
Banyak Moms berpikir bahwa menyusui atau belum haid setelah melahirkan berarti belum bisa hamil. Padahal, masa subur bisa kembali lebih cepat dari yang dibayangkan, bahkan sebelum menstruasi pertama datang. Jadi, penting untuk tahu kapan tubuh kembali ovulasi dan apa saja faktor yang memengaruhinya. Apakah masa subur datang langsung? Berapa lama harus menunggu sebelum bisa hamil lagi? Semua jawabannya dijelaskan secara komprehensif di sini.
Apa Itu Masa Subur?
Masa subur adalah periode ketika sel telur dilepaskan dari ovarium (ovulasi) dan siap dibuahi oleh sperma. Jika Moms sedang berada di masa ini dan berhubungan seksual tanpa kontrasepsi, kemungkinan hamil akan meningkat. Ovulasi biasanya terjadi sekitar 14 hari sebelum menstruasi berikutnya, tetapi setelah melahirkan, siklus ini bisa berubah tergantung kondisi tubuh.
Apakah Bisa Hamil Setelah Melahirkan?
Jawabannya ya bisa. Ovulasi bisa terjadi seawal 3 minggu setelah melahirkan, bahkan sebelum menstruasi pertama. Artinya, Moms bisa hamil kembali meski belum mengalami haid pascapersalinan. Ini berlaku terutama untuk Moms yang tidak menyusui atau hanya menyusui sebagian.
Faktor yang Mempengaruhi Kembalinya Masa Subur

Sumber gambar: iStock
1. Pola Menyusui
Menyusui eksklusif bisa menunda ovulasi secara alami. Ini dikenal sebagai lactational amenorrhea method (LAM), sebuah metode kontrasepsi sementara berdasarkan menyusui. Namun, efektivitasnya hanya berlaku jika:
-
Moms menyusui setiap 3–4 jam siang hari dan setiap 6 jam malam hari
-
Bayi berusia di bawah 6 bulan
-
Belum mengalami menstruasi sama sekali
Setelah bayi mulai MPASI atau menyusu tidak teratur, ovulasi bisa terjadi lebih cepat.
Baca juga: Menyusui Dua Anak Sekaligus dengan Tandem Nursing, Ini Tipsnya!
2. Jenis Persalinan dan Kondisi Medis
Baik melahirkan secara normal maupun caesar, tubuh akan butuh waktu untuk memulihkan diri. Namun ini tidak secara langsung memengaruhi seberapa cepat masa subur kembali. Bila tidak menyusui, ovulasi bisa kembali dalam waktu 5–6 minggu pascapersalinan.
3. Berat Badan dan Kesehatan Hormonal
Perubahan berat badan drastis atau gangguan hormon seperti tiroid atau PCOS bisa memperlambat atau mempercepat kembalinya ovulasi. Oleh karena itu, pemantauan kondisi pascapersalinan sangat penting.
Baca juga: Apakah Penyakit Tiroid dapat Mempengaruhi Kesuburan
Tanda Masa Subur Telah Kembali
Beberapa tanda bahwa tubuh Moms mulai ovulasi kembali antara lain:
-
Lendir serviks menjadi lebih jernih, licin, dan elastis
-
Suhu basal tubuh meningkat saat pagi hari
-
Muncul flek ringan atau nyeri ovulasi (mittelschmerz)
-
Kembali menstruasi secara teratur (biasanya setelah 6–8 minggu bila tidak menyusui)
Apakah Menyusui Bisa Dijadikan Kontrasepsi?
Metode LAM memang bisa menunda kesuburan, tapi tidak bisa dijadikan alat kontrasepsi jangka panjang. Efektivitas LAM bisa menurun jika Moms mulai memberikan suplemen atau makanan pendamping ASI pada bayi, atau bila jarak waktu menyusui terlalu lama.
Kapan Waktu Ideal untuk Hamil Lagi Setelah Melahirkan?
WHO dan banyak tenaga medis menyarankan memberi jeda minimal 18–24 bulan sebelum mencoba hamil lagi. Ini untuk memberi waktu tubuh Moms pulih sepenuhnya, mencegah komplikasi seperti kelahiran prematur atau berat badan lahir rendah. Namun jika kehamilan terjadi lebih awal, bukan berarti otomatis berisiko tinggi, dengan pengawasan medis yang baik, kehamilan tetap bisa berjalan lancar.
Baca juga: Sulit Hamil Anak Kedua? Yuk Ketahui Apa Saja Penyebabnya
Tips Mengontrol atau Menghitung Masa Subur Setelah Melahirkan
-
Gunakan aplikasi pelacak ovulasi saat siklus haid mulai teratur
-
Perhatikan lendir serviks dan suhu tubuh basal
-
Konsultasikan ke dokter bila ingin program hamil atau menunda kehamilan
-
Gunakan alat kontrasepsi tambahan seperti kondom, KB hormonal, atau IUD jika belum siap hamil lagi
Masa subur bisa kembali dalam waktu 3–6 minggu setelah melahirkan, tergantung pada pola menyusui, kondisi tubuh, dan faktor hormonal. Jadi, meskipun belum haid, bukan berarti tidak bisa hamil. Bagi Moms yang belum siap menambah momongan, penting untuk mulai mempertimbangkan metode kontrasepsi segera setelah masa nifas. Bagi yang sedang merencanakan kehamilan berikutnya, perhatikan tanda-tanda ovulasi dan konsultasikan dengan tenaga medis untuk strategi terbaik.
Untuk informasi lebih mendalam mengenai kesehatan sistem reproduksi, program kehamilan, atau solusi untuk masalah infertilitas, dokter-dokter di Morula IVF Indonesia siap membantu. Klinik fertilitas Morula IVF menawarkan konsultasi yang komprehensif dan profesional serta berbagai teknologi canggih seperti Inseminasi Buatan, Bayi Tabung, dan lainnya. Dengan pengalaman lebih dari dua dekade, Morula IVF memiliki tim spesialis kandungan yang berdedikasi untuk mendukung Moms & Dads dalam usaha memiliki anak yang sehat. Hubungi Morula IVF melalui website resmi atau secara langsung untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan konsultasi.
Referensi:
- Medical News Today. “When Can You Get Pregnant After Giving Birth?”. Tanggal Akses 30 Mei 2025.
- What to Expect. “How Soon Can You Get Pregnant After Giving Birth?”. Tanggal Akses 30 Mei 2025.
- PubMed. “Return of Ovulation After Childbirth”. Tanggal Akses 30 Mei 2025.
- BabyCenter. “Can I Get Pregnant Again if I’m Breastfeeding and Haven’t Gotten My Period Yet?”. Tanggal Akses 30 Mei 2025.