Morula IVF

Begini 6 Cara Memperlancar ASI Secara Alami

November 4, 2022

Begini 6 Cara Memperlancar ASI Secara Alami

Banyak ibu yang mengeluhkan ASI tidak keluar pasca melahirkan, cara memperlancar ASI pun banyak dipertanyakan. Namun tak perlu khawatir, karena memang pada umumnya ASI baru akan keluar dalam waktu 3×24 jam setelah melahirkan. Pada waktu tersebut, ASI juga tidak akan langsung deras, Anda bisa memberikan kolostrum terlebih dahulu untuk bayi.

Setelah sepekan berlalu, ASI baru akan lancar karena pada prinsipnya banyaknya ASI sangat dipengaruhi oleh kebutuhan bayi. Di awal kehidupannya, bayi pun hanya membutuhkan ASI dalam jumlah sangat sedikit.

Namun jika setelah beberapa minggu ASI tidak kunjung lancar, Anda perlu melakukan 6 cara memperlancar ASI berikut ini. Apa saja?

1. Berikan ASI pada Bayi Secara Langsung

Cara memperlancar ASI secara alami yang pertama adalah dengan memberikan ASI secara langsung pada bayi. Susui Si Kecil terus menerus untuk menstimulasi hormon pada payudara agar mengeluarkan ASI yang banyak.

Pada bayi baru lahir, susui bayi setiap 2 jam. Tidak hanya mencegah bayi kuning, cara ini juga dapat memperlancar ASI yang seret dengan cepat. Jika bayi masih tidur, Anda tidak perlu membangunkannya. Namun jika sudah lebih dari 4 jam bayi tidur dan belum menyusu, segera bangunkan Si Kecil untuk menyusu.

2. Pompa ASI Secara Teratur

Pada awal kelahirannya, bayi hanya minum sedikit ASI. Pada ibu yang produksi ASI-nya sangat lancar, supply dan demand ASI tidak akan seimbang. Oleh sebab itu, Anda perlu memompa ASI secara teratur untuk menjaga produksi ASI supaya tetap banyak.

Sama seperti menyusui secara langsung, memompa ASI juga dapat menstimulasi payudara untuk menghasilkan ASI lebih banyak lagi. Oleh karena itu, memompa ASI penting dilakukan oleh setiap ibu. Anda bisa memompa ASI dengan menggunakan tangan, alat pompa manual, maupun alat pompa elektrik.

3. Hindari Stres

Cara memperlancar ASI yang tersumbat juga bisa dilakukan dengan menghindari pemicu ASI seret, seperti stres. Perlu Anda ketahui bahwa ibu yang mengalami stres dan cemas, ASI-nya tidak lancar. Hal ini dikarenakan stres mampu menghambat keluarnya ASI dari payudara.

Oleh karena itu, mintalah dukungan dari keluarga seperti pasangan, orang tua, atau pengasuh untuk membantu merawat Si Kecil. Ibu yang tidak mendapatkan support system dari orang terdekat memang rentan mengalami stres.

4. Penuhi Asupan Cairan

Selama masa menyusui, pastikan Anda mendapatkan cukup cairan. Jika orang dewasa normal membutuhkan minimal 1 liter air per hari, maka ibu menyusui membutuhkan air lebih banyak yaitu 3 liter. Sebab, kekurangan cairan dapat menghambat produksi ASI.

Ibu menyusui disarankan untuk minum berbagai cairan seperti air putih, susu, hingga jus buah-buahan. Hindari minuman berkafein selama menyusui karena bisa menyebabkan bayi sulit tidur.

5. Istirahat Cukup

Untuk menjaga produksi ASI agar tetap banyak, Anda perlu istirahat cukup. Caranya adalah dengan ikut tidur ketika bayi tidur. Anda juga perlu mengatur jadwal tidur siang dan tidur malam agar bisa beristirahat dengan cukup.

Caranya, posisikan tangan Anda pada payudara bagian depan lalu lakukan gerakan memutar dari kiri ke kanan, atas ke bawah, dan sebaliknya. Ulangi gerakan tersebut sebanyak 20 kali sebelum menyusui Si Kecil.

6. Konsumsi Vitamin

Minum suplemen atau vitamin untuk memperbanyak ASI juga dianjurkan bagi Anda. Anda bisa minum jamu tradisional atau suplemen yang dijual di apotik. Tentunya minum vitamin juga perlu diimbangi dengan pengosongan payudara yang tepat agar produksi ASI tetap melimpah.

Itulah 6 cara memperlancar ASI yang bisa Anda lakukan dengan mudah. Cara alami diatas perlu dicoba segera setelah proses persalinan agar hasilnya maksimal. Jangan ragu untuk menghubungi konselor laktasi jika mengalami kendala. Selamat mencoba!

Tetap terhubung dan terinformasi di sini.

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut hubungi 150-IVF atau 150-483, Senin – Sabtu pukul 07.00 – 20.00 WIB

Buat Janji

Newsletter

Dapatkan informasi dan tips terbaru dari Morula IVF mengenai program kehamilan dan bayi tabung