Manfaat Saffron untuk Program Hamil

Bagi Moms dan Dads yang tengah merencanakan kehadiran buah hati, mungkin sudah sering mendengar tentang saffron, rempah berwarna merah keemasan yang dikenal sebagai salah satu bumbu termahal di dunia. Selain digunakan dalam masakan dan minuman, saffron juga dipercaya memiliki beragam manfaat untuk kesehatan, termasuk mendukung program hamil.

Kesimpulannya, saffron bukanlah “obat ajaib” yang langsung mempercepat kehamilan, tetapi kandungan aktif di dalamnya berpotensi membantu kesehatan reproduksi, memperbaiki suasana hati, hingga mendukung kualitas tidur yang penting dalam persiapan kehamilan. Namun, agar lebih jelas, mari kita bahas secara detail bagaimana saffron dapat berperan dalam program hamil dan apa yang perlu diperhatikan.

Apa Itu Saffron?

Saffron berasal dari bunga Crocus sativus. Bagian yang digunakan adalah putik bunga berwarna merah yang dikeringkan. Karena proses panennya rumit dan jumlah yang dihasilkan sangat sedikit, saffron dikenal sebagai “emas merah” dengan harga yang tinggi.

Selain aroma dan warnanya yang khas, saffron kaya akan senyawa bioaktif seperti crocin, crocetin, safranal, dan picrocrocin yang dipercaya memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh, termasuk kesehatan reproduksi.

Manfaat Saffron untuk Program Hamil

1. Meningkatkan Kesehatan Reproduksi

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa saffron dapat membantu meningkatkan fungsi seksual, terutama dengan meningkatkan aliran darah dan memperbaiki suasana hati. Pada Dads, saffron juga disebut-sebut mampu mendukung kualitas sperma, meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan.

Baca juga: Sistem Reproduksi Wanita: Panduan Lengkap untuk Kesehatan Reproduksi

2. Mengurangi Stres dan Kecemasan

Menjalani program hamil seringkali menimbulkan tekanan emosional. Saffron memiliki sifat antidepresan alami yang dapat membantu menstabilkan mood. Senyawa safranal dalam saffron diketahui bekerja pada sistem saraf untuk menurunkan gejala cemas dan stres, kondisi yang seringkali berpengaruh pada kesuburan.

Baca juga: Stress dan Gangguan Kesuburan: Apa yang Perlu Moms dan Dads Ketahui?

3. Meningkatkan Kualitas Tidur

Kualitas tidur yang buruk bisa mengganggu keseimbangan hormon reproduksi. Konsumsi saffron dalam jumlah kecil dapat membantu memperbaiki kualitas tidur, sehingga tubuh lebih siap dalam mendukung proses ovulasi dan pembuahan.

Baca juga: Inilah 6 Dampak Insomnia Pada Ibu Hamil, Wajib Tau!

4. Meningkatkan Libido

Beberapa studi menemukan bahwa saffron dapat berfungsi sebagai afrodisiak alami. Pada Moms, saffron dapat membantu mengurangi gejala PMS dan meningkatkan gairah, sementara pada Dads dapat membantu mengatasi disfungsi ereksi ringan.

5. Mendukung Kesehatan secara Umum

Selain manfaat khusus untuk kesuburan, saffron juga kaya antioksidan yang melindungi sel dari kerusakan oksidatif. Perlindungan ini penting untuk kesehatan sel telur maupun sperma agar tetap optimal saat proses pembuahan.

Bagaimana Cara Konsumsi Saffron dalam Program Hamil?

• Dalam bentuk seduhan: Rendam beberapa helai saffron dalam air hangat atau susu, lalu minum setelah warnanya larut.

• Dalam masakan: Tambahkan saffron pada nasi, sup, atau makanan lain untuk menambah rasa dan warna.

• Suplemen: Beberapa produk kesehatan menawarkan saffron dalam bentuk kapsul atau ekstrak, namun sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

Penting untuk diingat bahwa dosis harian saffron harus dibatasi. Sebagian besar penelitian menyarankan konsumsi maksimal sekitar 30 mg per hari. Mengonsumsi saffron dalam jumlah berlebihan justru dapat menimbulkan efek samping seperti mual, pusing, hingga gangguan rahim.

Baca juga: Makanan Untuk Bumil: Pilihan Terbaik untuk Kesehatan Ibu dan Janin

Apakah Saffron Aman untuk Program Hamil?

Secara umum, saffron aman dikonsumsi dalam jumlah kecil sebagai bagian dari makanan atau minuman. Namun, konsumsi berlebihan justru bisa berbahaya, terutama bagi Moms yang sudah hamil, karena berpotensi memicu kontraksi dini.

Karena itu, bagi Moms dan Dads yang sedang dalam program hamil, saffron dapat menjadi pendukung kesehatan, bukan sebagai pengganti pengobatan medis. Konsultasi dengan dokter tetap sangat dianjurkan sebelum menambahkan saffron ke dalam rutinitas harian.

Rekomendasi untuk Moms dan Dads

• Gunakan saffron secukupnya, jangan berlebihan.

• Pilih saffron asli dan hindari produk palsu yang banyak beredar.

• Kombinasikan dengan gaya hidup sehat, konsumsi makanan bergizi, olahraga teratur, dan hindari stres berlebihan.

• Diskusikan dengan dokter bila ingin mengonsumsi saffron dalam bentuk suplemen.

Saffron memang menjanjikan beragam manfaat untuk mendukung program hamil, mulai dari meningkatkan kualitas tidur, memperbaiki mood, hingga mendukung kesehatan reproduksi. Meski begitu, saffron bukanlah solusi instan untuk mempercepat kehamilan. Dengan konsumsi bijak, pola hidup sehat, dan konsultasi medis yang tepat, saffron bisa menjadi salah satu langkah alami untuk meningkatkan peluang kehamilan bagi Moms dan Dads.

Untuk informasi lebih mendalam mengenai kesehatan sistem reproduksi, program kehamilan, atau solusi untuk masalah infertilitas, dokter-dokter di Morula IVF Indonesia siap membantu. Klinik fertilitas Morula IVF menawarkan konsultasi yang komprehensif dan profesional serta berbagai teknologi canggih seperti Inseminasi Buatan, Bayi Tabung, dan lainnya. Dengan pengalaman lebih dari dua dekade, Morula IVF memiliki tim spesialis kandungan yang berdedikasi untuk mendukung Moms & Dads dalam usaha memiliki anak yang sehat. Hubungi Morula IVF melalui website resmi atau secara langsung untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan konsultasi. 

Referensi:

• Healthline. “Saffron During Pregnancy: Safety, Benefits, Risks”. Tanggal Akses 22 Agustus 2025.
• Healthline. “Saffron: 11 Impressive Health Benefits”. Tanggal Akses 22 Agustus 2025.
• WebMD. “Saffron – Uses, Side Effects, and More”. Tanggal Akses 22 Agustus 2025.
• PubMed Central. “Effects of Saffron Supplementation on Health Outcomes: A Systematic Review”. Tanggal Akses 22 Agustus 2025.