Halo, Moms! Apakah Anda sedang menantikan kehadiran si kecil atau mungkin sedang menjalani pemeriksaan kesehatan? Salah satu alat penting yang dapat membantu Anda dan dokter dalam memantau kesehatan adalah USG transabdominal. Prosedur ini bukan hanya sekadar pemeriksaan, tetapi juga media untuk melihat perkembangan janin dan kesehatan organ dalam Anda, Mari kita gali lebih dalam!
Apa Itu USG Transabdominal?
USG transabdominal adalah jenis pemeriksaan ultrasonografi yang dilakukan dengan menempatkan transduser (alat yang mengirimkan dan menerima gelombang suara) di atas perut. Prosedur ini digunakan untuk memvisualisasikan organ-organ dalam perut, termasuk rahim, ovarium, kandung kemih, dan organ lainnya. USG transabdominal sering digunakan untuk memantau kehamilan, tetapi juga dapat digunakan untuk mendiagnosis berbagai kondisi medis.
Baca juga: Mempersiapkan Kehamilan: Panduan Lengkap untuk Ibu dan Ayah

Mengapa USG Transabdominal Diperlukan?
USG transabdominal memiliki berbagai kegunaan, antara lain:
- Memantau Kehamilan: USG ini membantu dokter memantau perkembangan janin, termasuk ukuran, posisi, dan kesehatan umum.
- Mendiagnosis Masalah Kesehatan: Prosedur ini dapat membantu mendeteksi masalah seperti kista ovarium, fibroid, atau kelainan pada organ dalam.
- Menilai Kondisi Medis: USG transabdominal juga digunakan untuk menilai kondisi medis lainnya, seperti penyakit hati, ginjal, atau kandung empedu.
Baca juga: Ciri-Ciri Janin Sehat Pada Trimester Pertama: Panduan Lengkap untuk Ibu Hamil
Proses USG Transabdominal
Persiapan Sebelum USG
Sebelum menjalani USG transabdominal, ada beberapa langkah persiapan yang perlu Anda lakukan:
- Konsultasi dengan Dokter: Diskusikan dengan dokter Anda tentang alasan pemeriksaan dan apa yang diharapkan selama prosedur.
- Puasa: Dalam beberapa kasus, Anda mungkin diminta untuk berpuasa selama beberapa jam sebelum pemeriksaan, terutama jika USG dilakukan untuk menilai organ-organ dalam perut.
- Minum Air: Terkadang, Anda mungkin diminta untuk minum air dan tidak buang air kecil sebelum pemeriksaan agar kandung kemih penuh, yang dapat membantu visualisasi organ.
Prosedur USG
Selama prosedur USG transabdominal, Anda akan diminta untuk berbaring di meja pemeriksaan. Berikut adalah langkah-langkah yang biasanya dilakukan:
- Pengaplikasian Gel: Teknisi akan mengoleskan gel khusus pada perut Anda. Gel ini membantu gelombang suara bergerak dengan baik dan meningkatkan kualitas gambar.
- Penggunaan Transduser: Teknisi akan menggerakkan transduser di atas perut Anda untuk menangkap gambar organ-organ dalam. Anda mungkin diminta untuk bernapas dalam-dalam atau menahan napas untuk mendapatkan gambar yang lebih jelas.
- Durasi Prosedur: Prosedur ini biasanya berlangsung antara 30 hingga 60 menit, tergantung pada kompleksitas pemeriksaan.
Setelah Prosedur
Setelah USG transabdominal selesai, Anda dapat kembali ke aktivitas normal. Hasil pemeriksaan biasanya akan dibahas dengan dokter Anda dalam waktu singkat. Jika ada temuan yang memerlukan perhatian lebih lanjut, dokter akan memberikan rekomendasi yang sesuai.
Baca juga: Penyebab Pertumbuhan Janin Terhambat: Memahami Fetal Growth Restriction (FGR)

Manfaat USG Transabdominal
USG transabdominal memiliki banyak manfaat, antara lain:
1. Non-Invasif
Salah satu keuntungan utama dari USG transabdominal adalah bahwa prosedur ini non-invasif, artinya tidak memerlukan pembedahan atau alat yang dimasukkan ke dalam tubuh. Ini membuatnya aman dan nyaman bagi pasien.
2. Tanpa Radiasi
USG menggunakan gelombang suara untuk menghasilkan gambar, sehingga tidak melibatkan radiasi. Ini menjadikannya pilihan yang aman, terutama untuk wanita hamil dan bayi.
3. Informasi yang Akurat
USG transabdominal dapat memberikan informasi yang akurat tentang kondisi organ dalam dan perkembangan janin. Gambar yang dihasilkan dapat membantu dokter dalam mendiagnosis dan merencanakan perawatan yang tepat.
4. Memantau Perkembangan Janin
Bagi Moms yang sedang hamil, USG transabdominal adalah alat penting untuk memantau perkembangan janin. Dokter dapat mengevaluasi ukuran, posisi, dan kesehatan janin, serta mendeteksi potensi masalah lebih awal.
Baca juga: USG Janin Usia 5 Bulan: Apa yang Dapat Diketahui dari Pemindaian 20 Minggu Kehamilan?
Risiko dan Pertimbangan
Meskipun USG transabdominal umumnya aman, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:
- Ketidaknyamanan: Beberapa pasien mungkin merasa tidak nyaman selama prosedur, terutama jika gel digunakan dalam jumlah banyak.
- Keterbatasan Visualisasi: Dalam beberapa kasus, USG transabdominal mungkin tidak memberikan gambar yang cukup jelas, terutama jika ada kelebihan lemak perut atau jika organ terhalang oleh struktur lain. Dalam situasi ini, dokter mungkin merekomendasikan USG transvaginal atau metode pencitraan lainnya.
USG transabdominal adalah prosedur penting yang dapat memberikan informasi berharga tentang kesehatan Anda dan perkembangan janin. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang USG transabdominal atau ingin menjadwalkan pemeriksaan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter Anda.
Untuk Moms yang masih dalam program kehamilan ataupun tengah mengalami permasalahan infertilitas, Moms bisa konsultasikan dengan dokter-dokter kandungan profesional di Morula IVF Indonesia. Klinik fertilitas ini menawarkan konsultasi kandungan profesional dan komprehensif. Dengan pengalaman lebih dari 26 tahun, Morula IVF memiliki tim dokter spesialis yang berdedikasi untuk membantu pasangan untuk memiliki buah hati yang sehat. Untuk informasi lebih lanjut, Moms dapat menghubungi atau telusuri website resmi Morula IVF untuk menyampaikan pertanyaan maupun konsultasi.
Referensi
- National Center for Biotechnology Information. “Abdominal Ultrasound“. (Tanggal Akses: 16 Desember 2024).
- Mayo Clinic. “Abdominal Ultrasound: About“. (Tanggal Akses: 16 Desember 2024).
- Cleveland Clinic. “Abdominal Ultrasound“. (Tanggal Akses: 16 Desember 2024).