Kualitas sperma sangat menentukan keberhasilan program kehamilan, terutama bagi pasangan yang sudah mencoba dalam waktu cukup lama. Salah satu cara alami yang terbukti membantu meningkatkan kualitas sperma adalah lewat asupan vitamin dan nutrisi penting. Yuk, Dads dan Moms, kenali apa saja jenis vitamin yang bisa mendukung kesuburan pria, cara kerjanya, dan bagaimana mengoptimalkan asupannya dalam […]
Kualitas sperma sangat menentukan keberhasilan program kehamilan, terutama bagi pasangan yang sudah mencoba dalam waktu cukup lama. Salah satu cara alami yang terbukti membantu meningkatkan kualitas sperma adalah lewat asupan vitamin dan nutrisi penting. Yuk, Dads dan Moms, kenali apa saja jenis vitamin yang bisa mendukung kesuburan pria, cara kerjanya, dan bagaimana mengoptimalkan asupannya dalam pola hidup sehari-hari.
Kenapa Kualitas Sperma Penting?
Sperma yang sehat umumnya memiliki tiga ciri utama, jumlah yang cukup (lebih dari 15 juta/ml), motilitas atau pergerakan yang baik, dan morfologi atau bentuk yang normal. Jika satu atau lebih dari faktor ini terganggu, maka kemungkinan pembuahan akan menurun.
Faktor-faktor seperti stres oksidatif, pola makan buruk, merokok, dan paparan racun lingkungan bisa merusak sel sperma dan menurunkan kesuburan pria. Di sinilah peran vitamin sangat penting, bukan hanya sebagai suplemen, tapi juga sebagai pelindung dan penyeimbang sistem reproduksi pria.
Baca juga: Inilah Ciri-ciri Sperma Sehat Untuk Mempercepat Kehamilan!
Daftar Vitamin Terbaik untuk Meningkatkan Kualitas Sperma

Sumber gambar: Freepik
Berikut beberapa vitamin dan nutrisi yang direkomendasikan oleh pakar kesehatan dan telah diteliti manfaatnya dalam meningkatkan kesuburan pria:
1. Vitamin C
Vitamin C adalah antioksidan kuat yang membantu melawan stres oksidatif, penyebab utama kerusakan DNA sperma. Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi vitamin C secara rutin dapat meningkatkan jumlah sperma dan mengurangi bentuk sperma abnormal.
Baca juga: Stress dan Gangguan Kesuburan: Apa yang Perlu Moms dan Dads Ketahui?
2. Vitamin E
Sebagai antioksidan lain, vitamin E membantu menjaga membran sel sperma tetap stabil dan sehat. Ini berperan dalam meningkatkan motilitas sperma dan mengurangi kerusakan akibat radikal bebas.
3. Vitamin D
Kadar vitamin D yang cukup terbukti berhubungan dengan peningkatan hormon testosteron. Hormon ini sangat penting untuk produksi sperma. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pria dengan kadar vitamin D rendah cenderung memiliki motilitas sperma yang buruk.
Baca juga: 4 Olahraga Meningkatkan Hormon Testosteron
4. Zinc
Zinc sangat penting dalam pembentukan sperma dan hormon testosteron. Kekurangan zinc telah dikaitkan dengan jumlah sperma rendah dan motilitas yang buruk. Suplemen zinc juga bisa meningkatkan kualitas semen, terutama pada pria dengan infertilitas ringan.
5. Asam Folat (Vitamin B9)
Meski lebih dikenal untuk Moms, Dads juga membutuhkan asam folat. Vitamin B9 membantu produksi sel darah merah dan DNA baru termasuk DNA sperma. Kombinasi asam folat dan zinc terbukti mampu meningkatkan jumlah sperma secara signifikan.
6. CoQ10 (Coenzyme Q10)
Bukan vitamin, tapi senyawa mirip vitamin yang dibutuhkan sel tubuh untuk menghasilkan energi. CoQ10 terbukti dapat meningkatkan motilitas sperma dan kualitasnya secara keseluruhan.
7. L-Carnitine
Asam amino ini membantu mengubah lemak menjadi energi dan ditemukan dalam jumlah tinggi di testis. Penelitian menunjukkan bahwa L-carnitine membantu meningkatkan gerakan sperma (sperm motility), yang penting untuk mencapai sel telur.
Baca juga: Begini Cara Meningkatkan Kualitas Sperma Agar Cepat Hamil
Cara Mendapatkan Vitamin Ini
Dads bisa mendapatkan vitamin-vitamin tersebut melalui makanan alami seperti:
-
Buah jeruk, stroberi, dan kiwi untuk vitamin C
-
Kacang-kacangan dan biji bunga matahari untuk vitamin E
-
Telur dan ikan berlemak untuk vitamin D
-
Daging merah tanpa lemak dan seafood untuk zinc
-
Sayuran hijau seperti bayam dan brokoli untuk folat
-
Daging dan produk susu untuk L-carnitine
Namun, jika asupan dari makanan kurang optimal atau sedang menjalani program hamil, suplementasi bisa menjadi pilihan. Pastikan dosisnya sesuai rekomendasi dan konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum memulai.
Baca juga: Kualitas Sperma Saat Ejakulasi Kedua Kalinya
Tips Tambahan untuk Menjaga Kualitas Sperma
Selain mengonsumsi vitamin, berikut tips penting untuk mendukung kesehatan sperma:
-
Hindari rokok dan alkohol
-
Kurangi stres
-
Cukupi tidur
-
Jaga berat badan ideal
-
Hindari paparan suhu tinggi pada area skrotum (misal: sauna, laptop di pangkuan)
-
Lakukan olahraga rutin
Vitamin seperti C, E, D, zinc, dan folat terbukti bermanfaat dalam meningkatkan kualitas sperma, baik dari sisi jumlah, gerakan, maupun bentuknya. Kombinasi antara pola hidup sehat dan asupan nutrisi yang tepat bisa membuat peluang kehamilan semakin terbuka lebar. Jadi, buat Dads yang sedang berjuang bersama Moms, pastikan asupan vitamin tidak terlewat dan jangan ragu berkonsultasi ke dokter jika diperlukan.
Untuk informasi lebih mendalam mengenai kesehatan sistem reproduksi, program kehamilan, atau solusi untuk masalah infertilitas, dokter-dokter di Morula IVF Indonesia siap membantu. Klinik fertilitas Morula IVF menawarkan konsultasi yang komprehensif dan profesional serta berbagai teknologi canggih seperti Inseminasi Buatan, Bayi Tabung, dan lainnya. Dengan pengalaman lebih dari dua dekade, Morula IVF memiliki tim spesialis kandungan yang berdedikasi untuk mendukung Moms & Dads dalam usaha memiliki anak yang sehat. Hubungi Morula IVF melalui website resmi atau secara langsung untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan konsultasi.
Referensi:
- Healthline. “How to Boost Sperm Count Naturally”. Tanggal Akses 19 Juni 2025.
- PMC. “Effect of Antioxidant Supplementation on Sperm Quality”. Tanggal Akses 19 Juni 2025.
- WebMD. “Remedies for Low Sperm Count and Motility”. Tanggal Akses 19 Juni 2025.